POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Berbagai kiat jitu ditempuh Walikota Medan Bobby Afif Nasution meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mencegah terjadinya kebocoran agaknya dipandang sebelah mata oleh para pembantunya.
Nyatanya, Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan Alexander Sinulingga dan jajarannya kebobolan atas banyaknya pembangunan rumah permanen di Kecamatan Medan Marelan yang tak memiliki Plank Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) yang diduga tak berizin hingga berdampak bocornya PAD Pemko Medan ‘menyomak’ di Utara Kota Medan itu.
Pantauan wartawan, Selasa (23/7/2024) di Jalan Abdul Sani Muthalib Gang Sapta Marga/ Pusara Lingkungan 3 Pasar 2 Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan beberapa pembangunan rumah permanen dikerjakan tukang tanpa plank PBG.
Tak satupun pekerja mau berkomentar saat disambangi media. Mereka mengaku hanya bekerja dan tak tahu menahu soal izin bangunan itu. “Kami hanya kerja bang,” katanya.
Selain itu, di Jalan Abdul Sani Muthalib Lingkungan 9 dan Lingkungan 10 Kelurahan Terjun Medan juga terlihat beberapa pembangunan rumah permanen dan pembangunan gapura mewah tanpa plank PBG. Yang jelas melanggar Perda Kota Medan dan terindikasi merugikan keuangan Pemko Medan.
Belum diketahui pengawasan dan tindakan Pemko Medan atas tak adanya plank PBG dalam pembangunan rumah-rumah permanen itu. Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Medan Alexander Sinulingga belum merespon konfirmasi wartawan yang dilayangkan, Selasa (23/7/2024) via pesan Whats App nya.
Camat Medan Marelan Ananda Sulung merespon singkat konfirmasi wartawan. Dia mengaku akan mengecek pembangunan rumah-rumah permanen tanpa plank PBG itu. “Kita cek bg. Terima kasih infonya bg,” jawabnya singkat via pesan Whats App, Selasa (23/7/2024) menanggapi konfirmasi wartawan.
Kerja keras Walikota Medan yang terjun langsung ke Mall
Centre Point dalam menagih PAD dan melouching Parkir berlangganan dalam
menggenjot pendapatan kota Medan agak nya tak menjadi cemeti bawahannya dalam
membantu pimpinannya mendongrak keuangan guna kemaslahatan masyarakat Kota
Medan. (PS/RED)
