POSKOTASUMATERA.COM – DAIRI – St.Maringan Bancin,ST.MT dalam Khotbahnya “Apapun Pergumulan Dalam Hidup Kita Harus Kita Terima”.Demikian disampaikan pada acara kebaktian pagi di Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD) Sukadadame Resort Sukadame Jalan Air Bersih Sidikalang Kabupaten Dairi,Minggu (15/09/2024).
Khotbahnya yang diambil dari kitab Mazmur 116:1-9 , Prikop
“Terluput dari belenggu maut”
.Demikian bunyinya dalam ayat 1. Aku mengasihi TUHAN , sebab Ia mendengarkan suaraku dan permohonanku. :2 Sebab
Ia menyendengkan telinga-Nya kepadaku, maka seumur hidupku aku
akan berseru kepada-Nya. :3 Tali-tali
maut telah meliliti aku, dan kegentaran terhadap dunia
orang mati menimpa aku, aku mengalami kesesakan dan kedukaan. :4 Tetapi
aku menyerukan nama TUHAN: "Ya TUHAN, luputkanlah
kiranya aku! :5 TUHAN
adalah pengasih dan adil, Allah kita penyayang.
6 TUHAN memelihara orang-orang sederhana; aku
sudah lemah, tetapi diselamatkan-Nya aku. 7 Kembalilah
tenang, hai jiwaku, sebab TUHAN telah berbuat baik kepadamu. :8 Ya,
Engkau telah meluputkan aku dari pada maut, dan mataku
dari pada air mata, dan kakiku dari pada tersandung. :9 Aku
boleh berjalan di hadapan TUHAN, di negeri orang-orang
hidup.
Demikian yang
dibacakan St.Maringan Bancin,ST.MT secara bergantian dengan para sendihi (jamaat)
nats kitab Mazmur tersebut. Apapun persoalan dan pergumulan dalam hidup
kita,serahkan saja kepada Tuhan,kerna Dialah yang lebih tahu apa yang kita
kerjakan.
Tuhan pasti
akan tetap mengasihi kita walupun ada pergumulan,termasuk saya juga pasti
mengalami pergumulan dalam hidupku,misalnya pergumulan untuk menyekolahkan
anak-anak saya dan pergumulan lainnya.
Tuhan pasti
lebih tahu apa yang kita perbuat,Tuhan yang maha tahu dalam hidup kita,yang
penting kita jangan sombong,jangan melakukan hal-hal yang tidak baik dimata
Tuhan.
Juga dapat
kita lihat dalam 1 Petrus 5:7 , Serahkanlah
segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu. Bahwa
Allah selalu mendengarkan seruan doa setiap yang datang berserah dan berseru
kepadaNya. Ia tidak pernah jauh dari pada kita, Ia selalu bersama-sama dengan
kita dalam menghadapi setiap pergumulan dan perjuangan ditengah-tengah kehidupan
kita.
Itulah Khotbah St.Maringan Bancin,ST.MT dalam akhir
khotbahnya,dan sebagi penutup penyampaian firman Tuhan itu,diambilnya dari
Kidung Jemaat (Nyanian Rohani) nomor 406:1-2. 1. Ya Tuhan, bimbing aku di jalanku, sehingga 'ku
selalu bersamaMu. Engganlah 'ku melangkah setapak
pun,
'pabila Kau tak ada disampingku. 3. Dan bila tak kurasa kuasaMu, Engkau senantiasa
di sampingku. Ya Tuhan, bimbing aku di jalanku,
sehingga 'ku selalu bersamaMu.
(PS/K.TUMANGGER/KANSIOM).