POSKOTASUMATERA.COM - SIMALUNGUN – Petugas ukur dari Kantor Pertanahan Kabupaten Simalungun melaksanakan pengukuran tanah di Nagori Silakkidir pada Senin (18/11). Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) Tahun Anggaran 2024, yang bertujuan untuk memastikan seluruh bidang tanah di wilayah tersebut terdaftar secara resmi.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Simalungun, Drs. Moren Naibaho, M.Si., menjelaskan bahwa PTSL adalah upaya pemerintah untuk memberikan kepastian hukum atas kepemilikan tanah bagi masyarakat. "Program ini tidak hanya mempermudah masyarakat dalam memiliki sertifikat tanah, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan tertib administrasi pertanahan," ujar Moren Naibaho.
Pelaksanaan pengukuran tanah di Nagori Silakkidir melibatkan tim petugas ukur yang melakukan identifikasi dan pemetaan bidang tanah secara langsung di lapangan. Langkah ini merupakan tahapan awal dalam proses penerbitan sertifikat tanah melalui PTSL.
Warga Nagori Silakkidir menyambut baik kegiatan ini, mengingat banyak tanah di wilayah mereka yang belum memiliki dokumen resmi. "Kami berharap program ini berjalan lancar sehingga tanah kami memiliki legalitas yang jelas," ujar seorang warga, Ranto Saragih.
Program PTSL di Kabupaten Simalungun untuk tahun 2024 mencakup sejumlah nagori lain di wilayah tersebut. Pemerintah berharap program ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kepastian hukum dan pengurangan potensi konflik agraria.
Kantor Pertanahan Kabupaten Simalungun juga mengimbau masyarakat untuk aktif berpartisipasi dan melengkapi dokumen yang diperlukan agar proses sertifikasi berjalan lancar dan tepat waktu. "Kami ingin memastikan semua masyarakat mendapatkan manfaat dari program ini tanpa terkecuali," pungkas Moren Naibaho.
Kegiatan di Nagori Silakkidir ini menjadi bukti dari komitmen pemerintah dalam mendukung program reforma agraria serta pengelolaan tanah yang berkeadilan di Simalungun. (PS/SAN)
