POSKOTASUMATERA.COM – DAIRI – Dalam perayaan Natal di Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD) Kuta Usang Kecamatan Pegagan Hilir ,pembawa khotbah dalam acara kebaktian itu adalah Sekretaris Jenderal (Sekjend) Gereja Kristen Protestan Pakpak Dairi (GKPPD) Pdt. Jhonson Anakampun S.Th,MM, dan Pj.Bupati Dairi St.Surung Charles Bantjin membawakan Votum (Maragenda) seperti terlihat dalam gambar.
Walaupun perayan Natal itu sangat sederhana pada pada
tanggal 8 Desember 2024 beberapa minggu lalu,namun mempunyai hikmah dan
mempunyai makna yang tinggi. Tentu hal ini merupakan salah satu kasih anugrah Tuhan
Yesus Kristus terhadap jemaat GKPPD Kuta using,walaupun gereja ini menjadi
vakum.
Sekjend.GKPPD Pdt.Jhonson Anakampun S.Th,MM mengambil
khotbah dari Kitab Lukas 21:25-36, dalam bahasa Pakpak disebutkan, ”Pekiroh
Anak Jelma” 25. Janah lot mo seggen tanda-tanda i
mataniari, bulan dekket bintang pè. Buradan mo bangsa-bangsa ni dunia èn
mengidah perdengung bak pergoncang laut. 26.
Sompar-baèr mo jelma kumarna buradanna janah terendep-endep memèma sinaing masa
i dunia èn, ai kumeccaho ngo kegegohen langit i. 27. Nai iidah jelma i mo roh Anak Jelma merkitè hembun ibagasen
kuasa dekket kesangapen meheji. 28.
Mula masa kessa sibagidi, kèkè mo kènè, janah pedorgak kènè mo takal ndènè, ai
enggo njolmit kelluahen1 ndènè.
“Sigurunken I Kayu Ara nai”
29. Nai isukutken Jesus mo codiin èn bai kalak
idi,Perdatèken kènè mo kayuara dekket kayu sidèbanna i. 30.Mula iidah kènè kayu idi mertunasi, bettoh kènè mo enggo ndessing
pertahunen mpeddas. 31.Bagi ma ngo
mula iidah kènè masa sikubagahken idi, bettoh kènè mo enggo mo ndessing
Kerajaen Dèbata.
32.
Bettoh kènè mo! Oda matè dèng karina singgelluh bagèndari, enggo saut terjadi
karinana idi. 33. Salpun pè karina
langit dekket tanoh èn, kum katangki mak ndorok salpun!
“Sipesenget Asa Tetap Merjaga-jaga”
34.Jaga
kènè mo diri ndènè, asa ulang lalap ukur ndènè dak merpèsta-pèsta dekket mabuk
kumarna ènumen mperngis, barang mergih-gihken nggelluh ndè i tanoh èn, ulang
mak kebbas kènè mèma pekiroh Ari idi sintempu. 35. Kerna Ari ni Tuhan idi sintempu ngo bagè pennaib sambil i babo
tanoh ènda. 36. Merjaga-jaga mo kènè
janah iempet mersodip, asa mergegoh kènè menghaloken simasa idi, janah asa
tahan kènè cènder i hadeppen Anak Jelma.
Sedangkan dalam bahasa Indonesia disebutkan, “Kedatangan Anak Manusia Perumpamaan
tentang pohon ara”
25 "Dan akan ada tanda-tanda pada matahari dan bulan dan
bintang-bintang , dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan
bingung menghadapi deru dan gelora laut. 26 Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa
yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang. 27 Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia c datang 2 dalam
awan d dengan
segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. 28 Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab
penyelamatanmu sudah dekat, 29 Lalu Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada
mereka: "Perhatikanlah pohon ara atau pohon apa saja. 30 Apabila kamu melihat pohon-pohon itu sudah bertunas, kamu tahu dengan
sendirinya bahwa musim panas sudah dekat. 31 Demikian juga, jika kamu melihat hal-hal itu terjadi 3 ,
ketahuilah, bahwa Kerajaan Allah f sudah
dekat . 32 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini 5 g tidak
akan berlalu, sebelum semuanya terjadi. 33 Langit dan bumi akan berlalu, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu. h "
“Nasihat
supaya berjaga-jaga”
21:34 "Jagalah dirimu, supaya hatimu jangan sarat oleh pesta
pora dan kemabukan serta kepentingan-kepentingan duniawi dan
supaya hari Tuhan jangan dengan tiba-tiba jatuh ke
atas dirimu 6 seperti
suatu jerat. 35 Sebab ia akan menimpa semua penduduk bumi ini. 36 Berjaga-jagalah senantiasa sambil berdoa,k supaya
kamu beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi itu ,
dan supaya kamu tahan berdiri di hadapan Anak Manusia."
Demikian dalam pembacaat Nats khotbah yang disampaikan
Sekjend GKPPD itu,dan disampin itu mengatakan rasa terima kasih kepada bapak
Pj.Bupati Dairi St.Surung Charles Bantjin ikut menghadiri acara kebaktian,bahkan
membawakan votum (Maragenda).
Sekali lagi kita ucapkan terima kasih banya kepada bapak
Pj.Bupati yang dapat kita lihat hadir pada hari ini bersama-sama kita merayakan
perayaan Natal di GKPPD Kuta Usang ini.
Kita tahu bersama-sama bahwa Desa Kuta Usang merupakan desa pekabaran
injil pertama di Tanah Pakpak.Juga sekalian kami sampaikan kepada bapak
Pj.Bupati Dairi yang kebetulan adalah Jemaat GKPPD yang saat ini jemaat GKPPD
Resort Panji Bako,Kecamatan Sitinjo Kabupaten Dairi,juga sintua yang masih
aktif sampai saat ini,ungkap Pdt.Jhonson Anak Ampun,S.Th.MM
Perlu juga kami sampaikan kepada bapak Pj.Bupati,hampir
kurang lebih 27 tahun gereja ini vakum (berhenti) melakukan pelayanan,memang
ini adalah termasuk menjadi tanggungjawab kami selaku Pimpinan Pusat GKPPD,tapi
dengan kehadiran bapak menghadiri perayaan Natal kali ini adalah merupakan
suatu anugrah Tuhan Yesus Kristus.
Bahkan inilahsalah satu mendongkrak semangat jemaat
(Sendihi) GKPPD kuta Usang secara umum,dan bapak Pj.Bupati adalah merupakan
pintu untuk mendorong semangat kita atas kehadirannya pada saat ini,sebut
Sekjend.GKPPD Pdt.Jhonson Anak Ampun,S.Th.MM.
Pj Bupati Dairi St.Surung Charles Bantjin, mengajak
seluruh jemaat GKPPD untuk turut serta berpartisipasi membangun gereja yang
sudah lama berhenti melakukan aktifitas gereja ini.
"Apa yang disampaikan bapak Sekjed.GKPPD tadi lebih kurang
hampir 27 tahun gereja ini vakum
(berhenti) melakukan pelayanan. Ini jadi tanggung jawab kita bersama, membangun
kembali pelayanan demi kemuliaan nama Yesus Kristus Tuhan kita," kata
Charles Bantjin.
Melihat kondisi bangunan gereja ini, kata Pj bupati, kita
bisa jadikan gereja ini jadi situs budaya dan agama atau menjadilan gereja ini
sebagai gereja inkluturasi yang memadukan ajaran gereja dengan budaya lokal.
"Kita perlu gali sejarah gereja ini, mulai dari
sejarah terbentuknya yang diawali sebagai gereja HKBP Simerkata Pakpak, hingga
menjadi GKPPD. Saya kira semua ini harus gayung bersambut," katanya
menambahkan. PS/K.TUMANGGER).