Pastikan Pelayanan Maksimal, Ketua Komisi D DPRK Lhokseumawe Nurbayan Kunjungi Puskesmas Kandang

/ Rabu, 08 Januari 2025 / 10.30.00 WIB
Nurbayan Ketua Komisi D DPRK Lhokseumawe mengunjungi Puskesmas Kandang dan Disambut langsung oleh Kapus dr. Jufri dan karyawan lainnya.  FOTO | DAHLAN AMRY

POSKOTASUMATERA.COM | LHOKSEUMAWE  -- Ketua Komisi D DPRK Lhokseumawe Nurbayan, M.Sos mengunjungi Puskesmas Kandang Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawes untuk memastikan pelayanan di Puskesmas tersebut berlangsung baik dan maksimal. 


"Komisi D yang membidangi masalah Kesehatan berperan akrif untuk mengunjungi semua Puskesmas di Kota Lhokseumawe memastikan bahwa pelayanan yang baik dan maksimal telah diberikan kepada masyarakat," demikian diutarakan oleh Nurbayan, M.Sos Ketua Komisi D kepada Poskota, Selasa 07 Januari 2025 kemarin. 


Sambung Nurbayan, Kalangan anggota DPRK Lhokseumawe meminta Pemerintah Kota melalui peran Dinas Kesehatan maupun Puskesmas dapat memberikan pelayanan Kesehatan yang maksimal kepada masyarakat  terutama di daerah-daerah pedalaman dalam wilayah kota Lhokseumawe. 


Karena hal ini masih ada laporan masyarakat mengenai pelayanan yang belum maksimal baik tingkat Pustu, Puskesmas maupun di rumah sakit. Pemerintah Kota Lhokseumawe khususnya terkait pelayanan faskes tingkat dasar atau pertama yang masih perlu di prioritaskan oleh Dinas Kesehatan.


Lebih jauh, Ketua Komisi D DPRK Lhokseumawe  Nurbayan mengatakan peningkatan faskes dan pelayanan tingkat dasar atau pertama bagi kesehatan masyarakat di daerah terpencil, memang menjadi perhatian serius DPRK Kota Lhokseumawe bersama Dinas Kesehatan. 


Hal ini dalam upaya menciptakan pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat yang sulit terjangkau akses kesehatan. ”Sampai saat ini memang masih banyak layanan kesehatan khususnya di daerah terpencil yang belum memadai, namun akan kita upayakan secara perlahan di maksimalkan, mengingat anggaran Pemko Kota Lhokseumawe hingga kini masih terbatas,” ujar  Nurbayan yang di juluki Srikandi Parlemen dari Fraksi PKS.


Dalam kunjungan ke Puskesmas Kandang, terlihat pelayanan yang diberikan baik dan maksimal.  Sehingga tidak ada warga lagi yang mengantri terlalu lama, semua terlihat baik dan cepat, ungkap Nurbayan. 


Peningkatan kualitas pelayanan di Puskesmas Kandang sudah membaik, ini tidak terlepas pengawasan langsung dilakukan oleh Kepala Puskesmas dr. Jufri. Para petugas dan Perawat sangat cermat dalam melayani masyarakat Kemukiman Kandang yang datang berobat.  


Disamping itu, Ketua Komisi D juga banyak menyerap informasi dari Kapus Kandang tentang pelayanan, fasilitas, serta obat-obatan yang masih tersedia dengan baik. Tentunya ini menjadi harapan DPRK Lhokseumawe untuk terus dapat meningkatkan pelayanan di Puskesmas Kandang, ungkap Nurbayan. 


Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe Safwaliza melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Cut Fitri mengatakan, peran faskes tingkat dasar atau pertama memang sangat penting bagi kesehatan masyarakat seperti prasarana medis di semua fasilitas tingkat pertama, seperti puskesmas sehingga memudahkan masyarakat  untuk mengakses fasilitas pelayanan kesehatan dengan mudah dan terjangkau.


Dijelaskan Cut Fitri, Puskesmas sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama  atau dasar kerap melibatkan jejaring Puskesmas pembantu dan Polindes dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan prima bagi masyarakat di seluruh kawasan dalam Kota Lhokseumawe. 



Berikut beberapa cara untuk meningkatkan pelayanan bagi semua Puskesmas di Kota Lhokseumawe. 


Faktor Internal

1. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan dan pendidikan.

2. Mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.

3. Meningkatkan kualitas fasilitas dan peralatan kesehatan.

4. Mengembangkan sistem manajemen yang efektif.


Faktor Eksternal

1. Meningkatkan kerja sama dengan masyarakat dan organisasi kesehatan lainnya.

2. Mengembangkan program kesehatan masyarakat yang tepat sasaran.

3. Meningkatkan aksesibilitas dan keterjangkauan pelayanan kesehatan.

4. Mengumpulkan umpan balik dari pasien untuk perbaikan.


Program dan Layanan

1. Program promotif (pencegahan penyakit).

2. Program preventif (pemeriksaan kesehatan).

3. Program kuratif (pengobatan penyakit).

4. Program rehabilitatif (pemulihan kesehatan).

5. Layanan konsultasi dan edukasi kesehatan.

6. Layanan laboratorium dan radiologi.


Standar Pelayanan

1. Waktu tunggu yang lebih singkat.

2. Pelayanan ramah dan profesional.

3. Kualitas pelayanan yang konsisten.

4. Transparansi biaya dan prosedur.

5. Sistem pengaduan dan umpan balik.


Sumber Daya

1. Kementerian Kesehatan RI.

2. Badan Kesehatan Dunia (WHO).

3. Organisasi kesehatan lokal dan internasional.

4. Sumber daya manusia yang terlatih dan berpengalaman.


Langkah-langkah Implementasi

1. Identifikasi kebutuhan dan prioritas.

2. Perencanaan strategis.

3. Pelaksanaan program.

4. Pemantauan dan evaluasi.

5. Perbaikan berkelanjutan. (PS/DAMRY)

Komentar Anda

Terkini: