POSKOTASUMATERA.COM - OGAN ILIR, Kapolsek Muara Kuang Iptu Ranga Saputra,SH,MH saat Mengikuti Apel Keselamatan Musi 2025 di Polres Ogan Ilir menegaskan pentingnya keselamatan dan kepatuhan berlalu lintas dalam Operasi Keselamatan 2025. Operasi ini bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan, fatalitas, serta pelanggaran lalu lintas yang kerap terjadi di wilayah Ogan Ilir,Rabu (13/02/2025).
Iptu Ranga Saputra,SH,MH mengungkapkan bahwa pihaknya akan lebih fokus pada edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat, terutama terkait penggunaan kendaraan yang sesuai standar. Salah satu perhatian utama adalah kendaraan dengan knalpot brong yang mengganggu kenyamanan dan ketertiban. Selain itu, kepatuhan dalam penggunaan helm bagi pengendara roda dua serta sabuk pengaman bagi pengguna kendaraan roda empat juga menjadi prioritas utama.
“Kami tidak akan mencari-cari kesalahan yang tidak kasat mata. Jika pengendara merasa tidak melakukan pelanggaran, silakan bertanya atau berdebat dengan petugas di lapangan. Yang jelas, jika kendaraan lengkap dan sesuai aturan, tidak perlu khawatir,” ujar Kapolsek Muara Kuang.
Dalam operasi ini, metode yang diterapkan mencakup 40% tindakan preventif, seperti pemasangan spanduk sosialisasi dan penyuluhan di sekolah-sekolah, serta 20% penindakan hukum bagi pelanggar yang terbukti melanggar aturan secara kasat mata.
Selain itu, Kapolsek Muara Kuang juga menyoroti peran orang tua dalam memastikan anak-anak mereka berkendara dengan aman. Ia menekankan bahwa kesadaran sejak dini akan pentingnya keselamatan berlalu lintas sangat diperlukan.
“Nyawa itu sangat mahal. Jangan sampai kita menyepelekan aturan keselamatan yang sebenarnya dibuat untuk melindungi diri sendiri. Jangan hanya karena takut bertemu polisi, baru kemudian memakai helm atau patuh aturan,” tegasnya.
Terkait dengan razia kendaraan, Kapolsek juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan melakukan razia tanpa instruksi dari pimpinan tertinggi. Namun, jika ada pelanggaran yang terlihat jelas di jalan, petugas tetap berhak melakukan penindakan.
Dalam upaya meningkatkan kepatuhan berlalu lintas di kalangan pelajar, Iptu Ranga juga menjalin kerja sama dengan sekolah-sekolah, salah satunya SMA Negeri yang ada Muara Kuang Ia menemukan bahwa masih banyak siswa yang memarkir kendaraan di luar sekolah tanpa kelengkapan berkendara yang memadai.
Sebagai solusi, pihak sekolah diminta menyediakan parkir di dalam lingkungan sekolah dengan syarat siswa harus menggunakan helm dan memenuhi aturan berkendara. Dengan sistem ini, diharapkan kesadaran dan disiplin siswa dalam berlalu lintas semakin meningkat.
Iptu Ranga mengimbau seluruh masyarakat Ogan Ilir untuk lebih sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Ia berharap Operasi Keselamatan 2024 dapat menurunkan angka kecelakaan serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mematuhi aturan lalu lintas demi kenyamanan dan keamanan bersama."(PS/RUSLAN)
