POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL- Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Gus Irawan Pasaribu, S.E., Ak., M.M., CA, menghadiri serah terima jabatan (sertijab) Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sumatera Utara (Sumut) di Auditorium Kantor BPK Perwakilan Sumut, Selasa (18/3/2025). Acara ini menjadi momen penting dalam upaya meningkatkan tata kelola keuangan yang lebih transparan dan akuntabel di Sumatera Utara.
Dalam sertijab tersebut, jabatan Kepala BPK Perwakilan Sumut resmi beralih dari Eydu Oktain Panjaitan kepada Paula Henry Simatupang. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan semakin memperkuat fungsi pengawasan dan pemeriksaan keuangan daerah, termasuk di Kabupaten Tapanuli Selatan.
Hadir dalam acara tersebut Anggota V BPK RI H. Bobby Adhityo Rizaldi, jajaran pejabat di lingkungan BPK RI, Wakil Gubernur Sumatera Utara H. Surya, serta para Bupati dan Wali Kota se-Sumut. Selain itu, pimpinan lembaga vertikal serta tamu undangan lainnya turut menyaksikan momentum strategis ini.
Bupati Tapsel, dalam kesempatan tersebut, menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja BPK dalam memastikan pengelolaan keuangan daerah yang sesuai dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. "Pemeriksaan yang dilakukan BPK sangat berperan dalam mendorong perbaikan tata kelola keuangan daerah. Kami di Tapanuli Selatan berkomitmen untuk terus meningkatkan pengelolaan anggaran yang bersih dan bertanggung jawab," ujar Gus Irawan.
Sementara itu, pejabat baru Kepala BPK Perwakilan Sumut, Paula Henry Simatupang, menyatakan siap menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi. Ia menegaskan bahwa BPK akan terus bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan keuangan. "Sinergi dengan pemerintah daerah sangat penting agar kita bisa mencapai tata kelola keuangan yang lebih baik dan berdampak positif bagi masyarakat," katanya.
Serah terima jabatan ini menandai awal dari semangat baru dalam pengawasan keuangan di Sumatera Utara. Dengan kepemimpinan baru di BPK Perwakilan Sumut, diharapkan evaluasi keuangan daerah semakin optimal, serta membantu pemerintah daerah dalam mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam laporan keuangan mereka.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan ramah tamah antara para pejabat yang hadir. Momentum ini menjadi simbol komitmen bersama dalam meningkatkan transparansi serta akuntabilitas keuangan di Sumatera Utara, demi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.(PS/BERMAWI)
