POSKOTASUMATERA.COM – MADINA — Dengan semangat membangun masa depan generasi muda yang tangguh dan berkarakter, Polsek Muara Batang Gadis menggelar kegiatan pembinaan dan penyuluhan (Binluh) di SMA Negeri 1 Muara Batang Gadis, Desa Singkuang 1, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal, Senin (03/11/2025). Kegiatan ini dipimpin oleh Kanit Binmas Aipda Ariadi yang hadir mewakili Kapolsek Muara Batang Gadis, Iptu Akmaluddin, S.H., M.H.
Kegiatan dimulai dengan pelaksanaan upacara bendera di lapangan sekolah. Dalam kesempatan itu, Aipda Ariadi bertindak sebagai pembina upacara dan memberikan amanat yang menggugah semangat siswa. Ia menekankan bahwa kedisiplinan dan rasa tanggung jawab adalah pondasi utama bagi pelajar untuk menjadi generasi penerus bangsa yang bermoral, cerdas, dan siap menghadapi tantangan zaman. “Sekolah bukan hanya tempat menimba ilmu, tapi juga tempat belajar menghormati nilai-nilai kehidupan,” ujar Ariadi di hadapan seluruh siswa yang mengikuti upacara dengan khidmat.
Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan sesi penyuluhan yang dikemas secara interaktif dan inspiratif. Aipda Ariadi menyampaikan materi mengenai antisipasi geng motor, aksi begal, penyalahgunaan narkoba, dan kenakalan remaja. Ia menyoroti bahwa banyak perilaku menyimpang remaja berawal dari pergaulan bebas dan lemahnya pengawasan lingkungan. Untuk itu, ia mengajak siswa agar lebih selektif dalam bergaul dan tidak mudah terpengaruh oleh ajakan negatif.
“Remaja adalah aset bangsa yang tidak ternilai. Jika dibekali dengan nilai moral dan pengawasan yang baik, mereka akan menjadi generasi yang membanggakan. Tapi jika dibiarkan tanpa arah, potensi itu bisa hilang begitu saja,” tegasnya. Ucapan ini disambut dengan tepuk tangan para siswa, menandakan bahwa pesan moral yang disampaikan berhasil menyentuh hati mereka.
Kegiatan tersebut tak hanya berisi penyampaian materi, tetapi juga dialog langsung antara siswa dan pihak kepolisian. Banyak siswa yang antusias mengajukan pertanyaan seputar bahaya narkoba, konsekuensi hukum bagi pelaku geng motor, dan cara menghindari pengaruh buruk di lingkungan sosial. Pendekatan humanis yang dilakukan oleh Aipda Ariadi membuat suasana menjadi akrab dan penuh kehangatan.
Kepala SMA Negeri 1 Muara Batang Gadis, Suradi, S.Pd., M.Si., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Polsek Muara Batang Gadis atas inisiatifnya turun langsung ke sekolah. Ia menilai kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan di era digital saat ini, di mana remaja rentan terhadap pengaruh negatif dari media sosial dan pergaulan bebas. “Kami berterima kasih kepada pihak kepolisian yang telah memberikan pembinaan secara langsung. Ini menjadi bekal penting bagi siswa kami untuk mengenali risiko dan belajar bersikap bijak dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Suradi.
Di balik kegiatan tersebut, tersirat pesan kemanusiaan yang kuat: bahwa membangun generasi muda bukan hanya tugas sekolah, tetapi tanggung jawab bersama. Polsek Muara Batang Gadis menunjukkan wajah polisi yang humanis—hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, melainkan juga sebagai sahabat dan pembimbing bagi pelajar.
Melalui pembinaan ini, diharapkan para siswa semakin sadar akan pentingnya menjaga diri, menghormati hukum, dan berperilaku positif. Polsek Muara Batang Gadis berkomitmen melanjutkan program edukatif seperti ini ke sekolah-sekolah lain di wilayah hukumnya, demi membentuk generasi muda yang berintegritas tinggi dan menjadi kebanggaan bagi daerah serta bangsa.(PS/BERMAWI)

