Keterangan gambar: PK PMII Universitas Budi Darma akan menggelar Mapaba Tahun 2023 tepat di Hari Minggu (12/11/23). POSKOTA/SAUFI.
POSKOTASUMATERA.COM- MEDAN
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII)Pengurus Komisariat PMII Universitas Budi Darma melaksanakan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) 2023, yang akan berlangsung di Aula kecamatan Teladan Medan Sumatera Utara Minggu (12/11/23). Mapaba diikuti sangat antusias oleh 40 peserta.
Kegiatan berlangsung selama 1 hari terhitung dari tanggal 12 November 2023 hingga selesai dari Pukul 08.00 wib.
Ketua Panitia Alwam Sidabutar didampingi sekretaris Nina Sabtu, (4/11/23) mengatakan bahwa masa penerimaan anggota baru (Mapaba) merupakan rangkain proses kaderisasi pertama, atau masa perkenalan dan menjadi langkah awal mahasiswa dalam meniti dirinya memasuki rumah pergerakan sebagai anggota PMII.
"Mapaba digelar selama 1 hari dari berbagai universitas, yakni dari mahasiswa Universitas Budi Darma,Ununsu, mahasiswa Uma, dan mahasiswa UNIVA.
Nantinya tamu undangan dihadiri Ketua Cabang Medan, Ketua komisariat UIN Sumut dan Ketua Komisariat Ununsu.
Panitia Mapaba PMII PK Universitas Budi Darma berkomitmen untuk mengangkat tema "Mewujudkan pergerakan insan yang kreatif, inovatif, berintelektual berpegang teguh pada ajaran ahlusunah waljamaah,". sebut Alwam Sidabutar kepada Poskota.
Diharapkan dengan Mapaba ini dapat mempermudah para sahabat-sahabati dalam mempelajari, memahami, serta mengikuti proses jalannya roda organisasi PMII.
"Ini gerbang awal kaderisasi untuk menjadi anggota baru PMII. Di dalam MAPABA, calon anggota baru akan dibimbing mengenal dan memahami Ahlussunnah wal Jamaah, Nahdlatul Ulama’, dan banyak materi yang diharapkan mampu menunjang daya kritis dan memperlebar wawasan mereka. Hal tersebutlah yang lantas menginisiasi PMII PK Budi Darma Medan Sumatera Utara ini menyelenggarakan MAPABA.
"Adanya MAPABA salah satunya adalah membentuk anggota berkualitas Mu’taqid, yakni anggota yang memiliki keyakinan terhadap organisasi PMII,” ujarnya.
Lebih lanjut ia juga berharap dengan adanya MAPABA ini dapat lahir kader PMII yang kritis, cakap, militan dan menjadi teladan gerakan, serta terwujudnya sinergitas antara gerakan sosial, intelektual dan spiritual dan juga dapat merawat dan meruwat tradisi Islam Aswaja. (PS/SAUFI).
