Menristek Dikti RI Terima Pakaian Adat Kebesaran Suku Pakpak di Kabupaten Dairi

/ Sabtu, 13 Juli 2019 / 13.51.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-SIDIKALANG-Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof.H.Mohamad Nasir,Ph.D.Ak menerima seperangkat Pakaian adat kebesaran Suku Pakpak yang diserahkan para tokoh adat Pakpak Silima Suak,dan menobatkan sebagai marga Angkat.

Adapun pemberian separangkat pakaian kebesaran Pakpak itu yang dianggap tamu yang terhormat,sehingga berhak mendapatkan pakaian yang lengkap itu diberikan kepada beliau,yaitu di Balai Budaya, Jumat (12/07/2019).

Dalam acara tersebut Menristekdikti itu menyebutkan dalam kuliah umumnya,perlu adanya perguruan tinggi di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.

"Penting sekali kami sampaikan bahwa di Dairi ini, ada potensi untuk pertanian tetapi masalahnya sumber daya manusianya," ungkap  Mohamad Nasir dalam kunjungan kerja di Sidikalang Kabupaten Dairi.

Ia menambahkan Bupati Dairi menginginkan adanya Science Techno Park atau STP, tetapi masalahnya adalah belum ada perguruan tinggi di daerah itu. Menurut Nasir untuk membangun STP perlu adanya kerja sama antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, akademisi, dan dunia industri.

"Nantinya perguruan tinggi yang ada harus disesuaikan dengan potensi di daerah ini, baik itu pertanian dan kopi," katanya.

Selama ini, kata dia, Kabupaten Dairi terkenal dengan produksi kopinya yakni Kopi Sidikalang, akan tetapi kopi tersebut hanya untuk konsumsi lokal saja. Sehingga tidak banyak memberikan dampak bagi warganya.

"Bagaimana produk ini dikenal di luar, maka perlu adanya perguruan tinggi," terang Mantan Rektor Universitas Diponegoro itu.

Menristekdikti meminta agar Pemerintah Kabupaten Dairi menyiapkan sumber daya manusianya jika ingin mendirikan perguruan tinggi. Jika SDM nya sudah ada.

Maka pihaknya akan mewujudkan pendirian perguruan tinggi itu apakah dalam bentuk politeknik atau akademi komunitas.

Sejumlah kampus negeri di wilayah itu, kata dia, baik Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, maupun Politeknik Medan akan membantu operasional kampus di Dairi.

"Yang penting ada SDM nya, kalau sudah ada SDM nya maka kampus-kampus lain akan membantu," paparnya.

Pendirian perguruan tinggi baru itu, kata Nasir, sejalan dengan visi misi Presiden Jokowi yang pada periode kedua fokus pada pembangunan SDM. Salah satunya dengan pemerataan pendidikan tinggi.

"Tidak hanya di Dairi, tetapi juga di daerah-daerah lainnya. Sehingga pendidikan tinggi kita bisa merata," urainya.

Sebelumnya Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu harapannya kepada Menristekdikti,mewujudkan cita-cita bersama kami, yaitu Dairi unggul yang menyejahterakan masyarakat dalam harmoni keberagaman.

Untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0, kebijakan pembangunan Kabupaten Dairi kini diarahkan kepada pembangunan SDM dan sarana-prasarana pendukung.
"Hal itu guna mendukung pemanfaatan kemajuan teknologi untuk peningkatan produktivitas.

Saat ini tengah merintis proyek pengembangan sains dan teknologi, yaitu Dairi Techno Park.
Proyek ini memanfaatkan lokasi Taman Rekreasi Sidikalang. Eddy berharap, Menristek Dikti mendukung penggelontoran anggaran untuk rintisan proyek ini.

Disamping itu juga kiranya bisa mendapatkan beasiswa kepada masyarakat yang kurang mampu atau miskin,apalgi dari pelosok-pelosok di daerah ini pinta Eddy Keleng Berutu.

Menristekdikti Prof.H.Mohamad Nasir,Ph.D.Ak sedang memberikan kuliah umumnya yang kelihatan berpakaian adat kebesaran Pakpak.Dan para tokoh Pakpak inilah memberikan pakaian kebesaran Pakpak.(K.TUMANGGER)
Komentar Anda

Terkini: