POSKOTASUMATERA.COM - JAKARTA – Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menerima kunjungan delegasi Kantor Kepresidenan Federasi Rusia dalam sebuah audiensi resmi pada Selasa (14/4/2025) di Jakarta. Pertemuan ini difokuskan pada pembahasan proses sertipikasi aset-aset milik Federasi Rusia yang berada di wilayah Indonesia.
Delegasi Rusia dipimpin oleh Kepala Bidang Kerja Sama pada Direktorat Administratif Kantor Kepresidenan Federasi Rusia, Oleg Tikk, yang hadir bersama sejumlah pejabat terkait. Mereka disambut langsung oleh Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN, Ossy Dermawan.
Dalam audiensi tersebut, Wamen Ossy menegaskan bahwa Kementerian ATR/BPN sebagai lembaga yang berwenang dalam hal pertanahan siap mendukung penuh proses sertipikasi aset milik negara sahabat, termasuk Rusia. Namun, ia mengingatkan bahwa proses tersebut harus tetap berada dalam koridor hukum dan diplomatik Indonesia.
“Kami tentu menyambut baik inisiatif ini. Namun, sesuai prosedur, segala bentuk sertipikasi tanah yang melibatkan negara asing harus mengikuti rekomendasi dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia,” ujar Ossy.
Ia juga mengimbau pihak Rusia untuk segera melengkapi dokumen-dokumen pendukung dan melakukan inventarisasi aset yang akan disertipikasi. Langkah ini penting agar proses administrasi dapat berjalan lancar dan transparan.
Pertemuan ini menjadi bagian dari penguatan hubungan bilateral antara Indonesia dan Federasi Rusia, khususnya dalam aspek legalitas dan kepemilikan aset negara di wilayah asing.
Turut mendampingi Wamen dalam pertemuan ini, Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Suyus Windayana; Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama, Andi Tenri Abeng; Direktur Penetapan Tanah Pemerintah, Suwito; serta Direktur Pengaturan Tanah Komunal, Hubungan Kelembagaan dan PPAT, Iskandar Syah. (PS/SAN/REL)
