POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Walikota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin, S. M.Si,
M.H mendukung penuh kegiatan Pelatihan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara
(KPPS) yang akan digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan pada
bulan Februari 2019 mendatang.
Dukungan ini disampaikan Walikota saat menerima audiensi Komisioner KPU
Kota Medan di Rumah Dinas Walikota Jalan Sudirman, Kamis (6/12).
Menurut Walikota kegiatan pelatihan ini dapat menunjang kemampuan petugas
KPPS dalam penyelenggaraan pemilihan umum. Apalagi untuk tahun depan KPU
memanfaatkan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pemilu.
”Pemko Medan mendukung penuh kegiatan pelatihan KPPS ini. Selain itu Pemko
Medan juga akan membantu dan mendukung KPU untuk menyukseskan Pileg dan Pilpres
melalui siaran keliling dan Videotron guna mengimbau masyarakat untuk
menggunakan hak pilihnya nanti,” ujar Walikota
Dalam kesempatan tersebut, mantan Wakil Walikota dan Sekda Medan itu juga
menanyakan sejauhmana kesiapan tahapan pemilihan yang telah dilaksanakan oleh
KPU Medan khususnya dalam hal Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan pemilih pemula.
Artinya jangan sampai warga Medan yang memilik hak pilih tidak dapat memilih
dan persoalan pemilih ganda harus segera diselesaikan
“Untuk memastikan daftar pemilih tersebut KPU dapat berkoordinasi dengan
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil,” kata Walikota.
Sebelumnya, Ketua KPU, Agusyah Damanik hadir dan membawa serta komisioner
KPU Medan lainnya diantaranya, Edy Suhartono, Defrizal, Nana Miranti serta
Sekretaris KPU Medan Nirwan, mengatakan, penyelenggaraan pelatihan ini
bertujuan untuk memberi pemahaman sekaligus menambah kompetensi para
petugas KPPS yang akan menyukseskan penyelenggaraan Pileg dan Pilpres tahun
depan.
”Untuk itu, kami berharap Pak Wali agar dapat menginstruksikan Camat, Lurah
dan Kepala Lingkungan agar dapat merekomendasikan petugas KPPS yang memiliki
kualitas dan diutamakan yang muda dan dapat mengoperasikan komputer. Karena
penyelenggaraan Pileg dan Pilpres mendatang berbasis aplikasi,” ucapnya.
Selain itu, Agusyah juga menjelaskan, pada perhitungan Daftar Pemilih Tetap
Hasil Perbaikan (DPTHP) 2 menetapkan sebanyak lebih kurang 1,6 Juta Jiwa
pemilih. Namun begitu pun, pihaknya akan terus memperbaharui data tersebut.
Sedangkan daftar pemilih ganda KPU Medan mencatat sebanyak 4629 jiwa.
”DPTHP 2 ini akan terus kami dipantau dan diperbaharui, apalagi kami juga
menemukan pemilih ganda sehingga jumlah daftar pemilih tetap ini kemungkinan
akan berkurang. Mengenai pemilih pemula KPU Medan mencatat sejauh ini berjumlah
kurang lebih 32 ribu,” pungkasnya.
Pertemuan juga dihadiri Asisten Pemerintahan dan Sosial Setda
Kota Medan, Musaddad Nasution, Plt. Kaban Kesbangpol Kota Medan, Sulaiman
Harahap, Kabag Tapem Syahrul Rambe dan Kabag Hukum Bambang. (PS/RYANT)