Panwascam Angkola Barat Kawal Pemilu Penghitungan Suara Di Tingkat Kecamatan

/ Senin, 19 Februari 2024 / 18.31.00 WIB

Ramlan Siregar  Panwascam Kecamatan Angkola Barat devisi Hukum Pencegahan, Partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat 

POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Panwascam Kecamatan Angkola Barat  terus berperan aktif mengawal kelancaran pemilu 2024 di setiat TPS di Kecamatan sampai  penghitungan suara hari ini di Tingkqt PPK. Untuk memastikan Pemilu aman dan damai dan menimalisir tingkat kecurangan.


"Agar pesta demokrasi tahun 2024  ini dapat berjalan dengan aman, lancar, damai, dan sejuk di seluruh wilayah Indonesia. Khususnya di Kecamatan Angkola Barat" Pungkas Ramlan Siregar  Panwascam Kecamatan Angkola Barat devisi Hukum Pencegahan, Partisipasi masyarakat dan hubungan masyarakat kepada awak media online Swnin (19/2-2024).



Untuk memastikan kelancaran jalannya Pemilu di wilayahnya, Panwascam  Angkola Barat melakukan siap siaga memantau hingga malam hari demi proses berlangsungnya Pemungutan dan perhitungan suara di TPS pada setiap desa/ Kelurahan  di Kecamatan Angkola Barat.



Disampaikan," tahapan penyelenggara pemilu tingkat kecamatan membacakan rekap hasil perolehan suara dari tempat pemungutan suara (TPS), Panwaslu Kecamatan Angkola Barat terus menerus mengawasi secara ketat proses rekapitulasi ini.


"Ada berbagai basis dokumen yang disiapkan Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Angkola Barat   menggunakan dokumen formulir model C-1 (rekapitulasi hasil perolehan suara) untuk pengawasan rekapitulasi ini. Panwascam terus menyimak satu per satu perolehan suara. Jika ada angka yang tidak klop atau keliru maka Panwascam akan segera menyampaikan koreksi. Bahkan, perbedaan satu suara pun akan dikoreksi oleh Panwascam.


Formulir C-1 ini juga yang dipegang PPK, Panwascam dan saksi dari peserta pemilu. Jika ada perbedaan hasil suara di C-1 maka disarankan untuk membuka C-1 pleno. Jika masih tetap ada perbedaan maka biasanya akan dilakukan perhitungan surat suara ulang. Proses akan terus diawasi sampai bisa ditemukan perolehan suara yang klop dan sesuai dengan fakta yang ada.


Selain itu, Panwascam juga menyandingkan dengan aplikasi template untuk input data sebagai alat kontrol atau alat perbandingan untuk pengawasan. Sebelum rekap di sebuah TPS dimulai, Panwascam sudah memegang rekap perolehan suara di aplikasi.


Maka pada saat rekap dibacakan PPK, jika ada penjumlahan yang keliru atau kurang pas maka tamplate yang dipegang Panwascam kolomnya akan berwarna merah. Dengan begitu, jika ada kesalahan maka dengan mudah segera diketahui. Input di tamplate ini juga menggunakan basis perolehan suara di masing-masing TPS atau formulir C-1.


Saat mengawasi rekap di PPK, Panwascam  Angkola Barat memegang hasil pengawasan para Pengawas TPS (formulir model A). Saat hari pemungutan suara, Pengawas TPS dibekali dengan formulir model A untuk menuliskan kejadian-kejadian yang terjadi di TPS. Biasanya, kejadian itu sudah disampaikan Pengawas TPS kepada KPPS. Namun, jika kejadian itu belum ditemukan titik terang maka bisa disampaikan Panwascam kepada PPK pada saat rekap di kecamatan. Dengan begitu, evaluasi peristiwa di TPS juga akan terselesaikan di tingkat kecamatan.


Jadi, ada tiga cara  Panwscam Angkola  Barat  menjaga dan mengawal hasil suara dari TPS ke PPK:

– Salinan dokumen asli hasil penghitungan suara yakni Form C-1 dari Pengawas TPS.


– Panwascam mempunyai template aplikasi yang sudah disiapkan dan di input sebagai alat bantu untuk mengontrol pencatatan hasil penghitungan suara.



– Dokumen peristiwa atau kejadian hasil pengawasan.


Tiga alat kontrol ini cukup efektif untuk mengawal, mengoreksi hasil rekapitulasi ditingkat PPK. Hasilnya, berbagai bentuk kesalahan baik yang menyangkut teknis tata cara maupun prosedur selama proses penghitungan di TPS bisa diungkap dan ditemukan.



Jajaran Pengawas Pemilu akan terus mengawal proses rekapitulasi. Saat ini masih berlangsung di tingkat kecamatan. Seluruh Panwascam harus lembur siang malam untuk mengawal rekap di PPK. Ini semua dilakukan untuk menjaga pemilu agar berlangsung fair, jujur, adil serta tidak ada yang bisa melakukan kecurangan,' ucapnya.(PS/BERMAWI)



Komentar Anda

Terkini: