POSKOTASUMATERA.COM-PADANGSIDIMPUAN-Desa
Mompang Aidul Putra Harahap Jalan Usaha Tani (JUT) menjadi kebutuhan
banyak petani di desa Mompang Kecamatan Angkola Julu khususnya
untuk mengurangi biaya operasional petani dalam mengangkut hasil panennya.
Dalam
sekali angkut gabah dari sawah hingga kerumah, petani harus mengeluarkan biaya
yang cukup banyak Sehingga petani dan pemerintah desa setempat membuat rintisan
jalan usaha tani yang berada di desa Mompang yang mayoritas areal
persawahan.
Demikian
disampaikan Kades Mompang Aidul Putra Harahap kepada awak media, Sabtu (4/5/2019).
“Ini
baru proses awal yang masih harus ditingkatkan. Insyaallah tahun depan
kita akan usulkan untuk peningkatan jalan ini,” ujar Kepala Desa Mompang
Aidul Putra Harahap disela-sela kerja bhakti Gerakan Bersama Rakyat
(Gebrak) Gotong Royong di Jalan Usaha Tani yang dihadiri warga masyarakat
desa Mompang (4/5/2019).
Menurut
Kades masyarakat sangat antusias membangun jalan usaha tani karena akan
meringankan para petani khususnya pada komponen biaya pengangkutan hasil panen.
“Kita
bangga dengan kekompakan yang ditunjukan oleh masyarakat Desa Mompang. Untuk
kegiatan Gotong Royong ini,” kata Kades.
Warga
Desa Mompang mengatakan, hal itu membuktikan masyarakat mau bekerja keras dan
mendukung apa yang menjadi program
bersama. “Kegotongroyongan dan kebersamaan masyarakat disini masih bagus
dibawah komando Pak Kades,” ujar warga
setempat.
Yang
ditunjukan puluhan warga desa Mompang Kecamatan Angkola Julu merupakan implementasi roh-nya Pancasila.
Sehingga Kades bersama masyarakat dari seluruh komponen masyarakat dan
pemerintah melalui kegiatan gotong royong
Gerakan
Bersama Rakyat menjadi cara untuk membuat masyarakat hidup rukun, damai dan
penuh kegotongroyongan. Saya berharap gotong royong menjadi roh yang harus
terus digelorakan dalam membangun desa. (PS/BERMAWI)