POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Wakil Walikota
Medan Ir H Akhyar Nasution MSi membuka Dialog Guru dan Penyuluh Serta Tokoh
Lintas Agama di Hotel Emerald Garden, Jalan KL Yos Sudarso Medan, Jumat (17/5).
Tujuan kegiatan ini digelar agar seluruh komponen masyarakat dapat berdiskusi
dan saling bertukar pikiran serta menyamakan persepsi guna menciptakan suasana
Kota Medan yang aman, nyaman dan kondusif.
Dialog yang dimulai sejak pukul 16.30
WIB tersebut dihadiri Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan Mohammad
Hatta, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Impun Siregar, Ketua
Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Ilyas Halim, unsur Polrestabes Medan,
sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh lintas agama. Selain dialog, acara juga
dirangkaikan dengan buka puasa bersama.
Dalam sambutannya, Wakil Walikota
mengatakan peranan guru, penyuluh serta tokoh lintas agama sangatlah penting
dalam membantu pemerintah menciptakan sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban
Kota Medan. Sebab, seluruh unsur tersebut menjadi jembatan penghubung untuk
menyampaikan pesan yang dapat menjangkau hingga ke masyarakat luas.
“Kami menyadari bahwa menciptakan dan
menjaga kekondusifan kota Medan butuh peran serta dari seluruh elemen
masyarakat, termasuk guru, penyuluh serta tokoh agama. Sebab, kita semua memiliki
fungsi dan peran masing-masing untuk ikut serta dan berkontribusi dalam menjaga
keamanan, kenyamanan dan ketertiban Kota Medan,’’ kata Wakil Walikota.
Terlebih usai Pemilu 2019, Wakil Walikota
mengajak seluruh pihak untuk mengakhiri segala perbedaan pendapat yang terjadi
di tengah-tengah masyarakat selama ini. “Jangan sampai perbedaan pilihan dan
pendapat membuat kita menjadi terpecah belah. Mari kita akhiri segala
perselisihan. Tugas kita bersama adalah menjaga kerukunan dan kedamaian,
khususnya di Kota Medan,’’ imbuhnya.
Di hadapan ratusan peserta dialog, Wakil
Walikota selanjutnya mengingatkan agar menjauhkan diri dari narkoba. Terlebih,
bilang Akhyar, narkoba merupakan pemicu utama timbulnya berbagai kejahatan.
Oleh karenanya, seluruh elemen masyarakat diharapkan bergerak aktif untuk
melawan narkoba. ‘’Narkoba adalah musuh kita bersama, mari bahu-membahu kita
perangi bersama,’’ ajaknya.
Dalam dialog tersebut, bertindak sebagai
narasumber Kakan Kemenag Kota Medan, Ketua MUI Kota Medan serta perwkilan
Polrestabes Medan. Acara yang mengangkat tema ‘’Peran Serta Guru, Penyuluh dan
Tokoh Agama Dalam Menjaga Kamtibmas’’ berlangsung lancar dengan sesi tanya
jawab hingga waktu berbuka tiba. Selanjutnya, Wakil Walikota melaksanakan
Shalat Maghrib dilanjutkan dengan makan malam bersama. (PS/RYANT)