"Ini merupakan kesempatan pertama saya
berkunjung di Dairi dan ternyata Dairi sangat luar biasa. Dairi telah berhasil
mendiversifikasi tenun Silalahi dengan menggunakan pewarna alami yang bersumber
dari tanaman sekitar, dimana kegiatan ini berarti telah berkontribusi dalam
mendukung program pemerintah yaitu eco-fashion dan sustainable fashion (mode
ramah lingkungan dan berkelanjutan)," ucap Tabitha saat mengunjungi Stan
AUR, Kecamatan Silahisabungan, Kamis (23/11/2023) pada bulan yang lalu .
Disampaikan Tabitha, melalui kerja sama dengan
beberapa pihak, Tenun Silalahi sudah berhasil dikembangkan menjadi sandal
high-end (kelas atas) dengan look (tampilan) yang elegan sehingga sudah layak
untuk dipasarkan ke internasional.
"Jadi benar-benar keren dan Saya sangat
salut dengan Dairi. Produk sandalnya nyaman, dinamis, dan fleksibel sehingga
memiliki nilai jual yang sangat tinggi," katanya.
Karena itu, ucap Tabitha, ia ingin mengajak
Dairi supaya bisa berkolaborasi dengan untuk menggerakan center pariwisata dan
juga UMKM Dairi sehingga UMKMnya semakin naik kelas, tidak hanya di Dairi atau
sekitaran kaldera toba saja namun juga hingga di luar Sumatera.
Harapannya, lanjut Tabitha, Dairi dapat tumbuh
menjadi kabupaten yang semakin maju dan sukses.
"Dan yang paling penting adalah
peningkatan sumber daya manusia yang ada di Dairi, mengingat ini merupakan
salah satu unsur penting dalam menggerakkan semua sektor yang ada di kaldera
toba, khususnya Dairi. Karena kita akan menuju era 5.0 yaitu support smart
society dimana itu adalah jembatan untuk menuju Indonesia emas 2045,"
ucapnya.
Pada kesempatan yang sama, Tabitha juga
menyampaikan pendapatnya tentang kesiapan Dairi sebagai salah satu tuan rumah
dalam pelaksabaan Aquabike Jetski World Championship Lake Toba 2023.
"Kita bisa lihat persiapannya sangat
matang, dari simpang hingga ujung panggung ditata dengan rapi, UMKM nya juga
dilibatkan sehingga event ini dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakatnya.
Sukses terus untuk kabupaten Dairi," ucap Tabitha .. PS/K.TUMANGGER).
