 |
| IRWAN YUSUF | WAKIL KETUA I DPRK LHOKSEUMAWE |
POSKOTASUMATERA.COM | LHOKSEUMAWE - Jaminan kesehatan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memastikan bahwa seluruh penduduk dapat memperoleh akses terhadap layanan kesehatan secara berkualitas dengan baik, cepat dan dengan biaya yang terjangkau.
Seluruh masyarakat kota Lhokseumawe diimbau agar sedia payung sebelum hujan. Yakni, dengan mendaftar menjadi peserta JKN ketika masih dalam kondisi sehat sehingga apabila sakit dapat mengakses layanan kesehatan secara cepat dan berkualitas.
Demikian disampaikan oleh Irwan Yusuf Wakil Ketua I DPRK Lhokseumawe dalam wawancara eksklusif dengan Poskota baru baru ini di Gedung DPRK Lhokseumawe. Menurutnya Jaminan kesehatan memiliki banyak manfaat, di antaranya memberikan akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas tanpa harus mengeluarkan biaya bagi masyarakat miskin dan kurang mampu.
Dengan demikian, jaminan kesehatan dapat berkontribusi terhadap pembangunan berkelanjutan dan mewujudkan masyarakat di kota petro dolar yang sehat, produktif, sejahtera, dan berkelanjutan.
Disamping itu, Jaminan kesehatan harus dapat mencegah pengeluaran katastropik dengan menanggung sebagian atau seluruh biaya pengobatan, sehingga peserta tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar ketika sakit. Apabila terjadi pengeluaran yang tinggi maka akan dapat menyebabkan rumah tangga jatuh ke dalam kemiskinan atau memperburuk kondisi kemiskinan yang sudah ada, terang Irwan Yusuf.
Oleh karenanya, Jaminan kesehatan bagi masyarakat di kota Lhokseumawe harus dapat mencegah pengeluaran tinggi dengan cara menanggung sebagian atau seluruh biaya pengobatan, sehingga peserta tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar ketika sakit, sebutnya.
Pemerintah kota Lhokseumawe harus berusaha untuk bisa memberikan subsidi biaya pengobatan bagi peserta yang berasal dari keluarga kurang mampu, sehingga masyarakat dapat memperoleh akses terhadap layanan kesehatan berkualitas dengan biaya yang terjangkau. Hal ini dapat mencegah pengeluaran katastropik yang dapat menyebabkan kesulitan finansial bagi rumah tangga.
Langkah konkret dalam hal ini, dengan intensif mendeteksi dini penyakit, penyakit dapat ditemukan dan diobati sejak dini, sehingga biaya pengobatannya lebih murah. Dengan demikian, jaminan kesehatan dapat mencegah pengeluaran katastropik dengan berbagai cara, sehingga masyarakat dapat memperoleh perlindungan finansial yang memadai dan terhindar dari kesulitan finansial akibat biaya kesehatan yang tinggi, kata Politisi senior Partai Gerindra Lhokseumawe.
Untuk memastikan pencegahan pengeluaran yang efektif, pemerintah perlu memastikan cakupan jaminan kesehatan yang luas dan berkualitas. Karena salah satu tujuan jaminan kesehatan adalah mewujudkan keadilan sosial. Jaminan kesehatan dapat mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat di kota Lhokseumawe, tuturnya.
Jaminan kesehatan memastikan bahwa setiap orang, terlepas dari status ekonomi atau lokasi tempat tinggalnya, dapat memperoleh akses terhadap layanan kesehatan berkualitas dengan biaya yang terjangkau. Hal ini dapat mengurangi kesenjangan kesehatan antara kelompok kaya dan miskin.
Apalagi Jaminan Kesehatan termasuk dalam program Tupoksi Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe dapat melindungi masyarakat dari pengeluaran katastropik akibat biaya kesehatan yang tinggi. Jaminan kesehatan dapat meningkatkan kesejahteraan sosial dengan berbagai cara, seperti mengurangi beban finansial rumah tangga, meningkatkan akses terhadap layanan kesehatan berkualitas, dan memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat.
Jaminan kesehatan dapat memberikan akses yang sama terhadap layanan kesehatan bagi perempuan dan laki-laki. Hal ini dapat meningkatkan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Dengan demikian, jaminan kesehatan dapat mewujudkan keadilan sosial dengan berbagai cara.
Jaminan kesehatan dapat memastikan bahwa setiap orang, tanpa memandang status ekonomi atau lokasi tempat tinggalnya, dapat memperoleh akses terhadap layanan kesehatan berkualitas dengan biaya yang terjangkau. Jaminan kesehatan juga dapat melindungi masyarakat dari pengeluaran katastropik akibat biaya kesehatan yang tinggi, meningkatkan kesejahteraan sosial, dan mempromosikan kesetaraan gender.
Irwan menekankan pentingnya program Jaminan Kesehatan Nasional sesuai dengan amanat undang-undang negara bertanggungjawab menyediakan fasiltas layanan kesehatan kepada masyarakat umum. “Jaminan kesehatan merupakan bagian prioritas dalam refomasi pembangunan kesehatan,” ujarnya.
Lebih lanjut Irwan Yusuf mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan sehat dan rutin berolahraga. Selain itu juga melakukan perilaku hidup bersih dan sehat. Selaku perwakilan rakyat dari Parlemen Kota Lhokseumawe menerangkan masyarakat harus memiliki jaminan kesehatan. Jaminan kesehatan penting dimiliki sebagai langkah pencegahan untuk menghindari kesulitan pembiayaan saat sakit.
Irwan mencontohkan besarnya biaya yang dibutuhkan untuk mendapatkan perawatan bagi pasien gagal ginjal dan penyakit jantung yang mencapai ratusan juta rupiah. “Kita wajib memiliki jaminan kesehatan sebagai jaring pengaman. Jika tidak mampu membayar iuran dapat mendaftarkan melalui dinas sosial sebagai penerima bantuan iuran,” tuturnya.
Wakil Ketua DPRK ini menekankan perlunya dilakukan sosialisasi JKN secara massif. Hal tersebut dikarenakan masih banyak masyarakat yang belum mengetahui jika dirinya merupakan peserta JKN, adanya ketakutan menjadi anggota JKN serta hal lainnya
Kita menekankan bahwa warga negara Indonesia wajib menjadi peserta BPJS Kesehatan. Peserta BPJS sebagian ada yang menjadi penerima bantuan iuran (PBI) yang tergolong tidak mampu. Untuk pembayaran premi dilakukan oleh pemerintah.
Politisi Gerindra ini menegaskan bahwa sehat tidak dapat ditukar dengan kamar rumah sakit yang paling besar sekalipun. Oleh karena itu, mencegah lebih baik daripada mengobati. Membangun kesadaran sejak awal dengan menjaga makanan dan asupan.
Terakhir sebut Wakil Ketua I DPRK bahwa ini dengan kesehatan yang baik, kita dapat menjalani hidup dengan produktif dan bahagia. Jaminan kesehatan merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memastikan bahwa seluruh penduduk di kota Lhokseumawe dapat memperoleh akses terhadap layanan kesehatan secara cepat dan berkualitas, semoga ! (ADV)
