Pria Beranak Tiga Mengakhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

/ Selasa, 09 April 2019 / 02.52.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-TANJUNG MULIA-Aksi gantung diri menggegerkan warga Jalan Kawat 1 Gg.Turi Lorong Toba Lk.19 Kel.Tanjung Mulia Hilir Kec.Medan Deli,pasalnya aksi tersebut terjadi pada hari Senin (08/04/2019) sekitar pukul 07.00 wib.

Pada waktu itu Klara Ipember Tambunan (Anak korban) terbangun dari kamar tidurnya dan langsung ke kamar mandi mau buang air kecil, setelah sampai dapur saksi melihat korban(orang tua kandungnya) sudah dalam posisi tergantung dan kemudian saksi memanggil - manggil korban sambil memegang tangannya.

Namun tidak ada jawaban dan berteriak minta tolong,tanpa dikomandoi sejumlah warga sontak berkumpul dimana suara minta tolong berada.

Pria yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri tersebut di ketahui bernama Dedi Ronal Tambunan (37),Jasadnya pertama kali di temukan sang anak.

Berdasarkan informasi yang dihimpun poskotasumatera. com korban selama ini menderita penyakit kronis dan baru pulang berobat dari RSU Imelda.
Korban memiliki istri dan tiga orang anak, namun korban sudah lama di tinggal istrinya (pisah ranjang)  pergi menjadi TKW ke Malaysia.


Mendapat informasi tersebut, Kanitreskrim Polsek Medan Labuhan Iptu Bonar H Pohan SH bersama dengan piket Fungsi lainnya serta Pawas Ipda P.Maha, Panitreskrim Iptu R Silalahi dan Ipda Herman S SH menuju objek yang di maksud.

Sesampainya di TKP team melakukan Pulbaket terhadap korban yang gantung diri.

Adapun saksi-saksi yang berhasil di minta keterangan antara lain,
M Klara Ipember Tambunan, 9 Tahun,  Kristen,  Pelajar (anak kandung korban), Debora Pakpahan, 26 Tahun, Kristen, IRT, Jln Kawat 1 Gg. Turi Lorong Toba Lk. 19 Kel. Tanjung Mulia Hilir Kec. Medan Deli.

Saksi lain, Wati Sianturi, 37 Tahun, Kristen, IRT, alamat Jln.kawat 1 Gg. Turi Lorong Toba lk.19 Kel.Tanjung Mulia Hilir Kec.Medan Deli.

Dari keterangan sejumlah saksi, bahwa korban murni bunuh diri, ditubuh korban tidak ada ditemukan bekas penganiayaan.
Korban selanjutnya disemayamkan di rumah duka dan tidak dilakukan Visum/ Autopsi.

Pihak korban/abang kandung dan kakak kandung korban tidak merasa keberatan atas meninggalnya korban tersebut dan membuat surat pernyataan tidak di lakukan Visum/Autopsi.

Saat di konfirmasi, Kapolsek Medan Labuhan Kompol Rosyid Hartanto SH SIK MH menyampaikan, berdasarkan hasil identifikasi tidak ditemukan tanda - tanda kekerasan,Karena itu pihaknya menyimpulkan Dedi Ronal Tambunan meninggal karena bunuh diri.

"Motifnya bunuh diri masih di dalami," pungkas Rosyid. (PS/RIADI)
Komentar Anda

Terkini: