POSKOTASUMATERA.COM – DAIRI – Bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu bersama Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara Herianto, Kepala UPTD KPH wilayah XV Kabanjahe Jaka, Kapolres Dairi AKBP Ferio Sano Ginting SIK MH, Kasdim Mayor Inf Sunarto, Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Dairi Amper Nainggolan, Inspektur Dairi Budianta Pinem, mewakili PN Sidikalang, mewakili Kajari Dairi Azmi Novendri SH, Camat Silalahi H Silalahi, Camat Sumbul R Simamora melakukan penanaman pohon dikawasan hutan Lae Pondom, Kamis (26/8/2021).
Bupati Eddy dalam kesempatan tersebut menyampaikan penanaman pohon ini
sangat perlu dilakukan karena saat ini, hutan kawasan Lae Pondom sudah dalam
kondisi kritis. Eddy mengajak, dalam kondisi seperti ini, masyarakat harus
mengambil peran untuk menanam pohon agar kondisi Danau Toba bisa ideal.
“Hutan Lae Pondom ini kan berada dikawasan Danau Toba. Jika kita tidak
menanam pohon, sedangkan kondisi hutan kita ini sudah kritis akan berdampak
pada kestabilan Danau Toba. Danau Toba adalah tanggapan air yang perlu kita
pelihara bersama,” ujarnya.
Selanjutnya, Eddy juga sampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Dairi sepakat
dengan Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara untuk menanam kembali hutan yang
telah gundul supaya bisa kembali direstorasi.
Kami sudah sepakat untuk menanam kembali pohon bagi hutan yang sempat gundul
di Kabupaten Dairi. Kami akan Carikan bibit sebanyak mungkin dan kita akan
tanam langsung dan pohon yang ditanam adalah tanaman tua yang bisa menyerap air.
Untuk itu, mari kita satukan persepsi kita dan ayo lakukan penanaman pohon
bersama-sama karena ini adalah tugas kita bersama,”tuturnya.
Selanjutnya, Herianto mengucapkan terimakasih kepada Bupati karena dukungan
dan respon terhadap penanaman pohon di
Kabupaten Dairi sangat luar biasa. “Sebenarnya ini adalah tugas kami dari
Provinsi, namun Bupati sangat welcome dan ikut turun tangan langsung untuk
melakukan penanaman ini,”ucapnya.
Herianto juga mengatakan bahwa penanaman ini adalah Perlindungan dan
pengamanan hutan. Herianto mengaku pada tahap pertama akan dilakukan penanaman
pohon sebanyak 2000 batang dan tahap kedua akan dilanjut dengan 2000-3000
batang pohon.
“Tahap pertama dimulai sejak Selasa (24/8/2021) dan akan ada tahap kedua.
Kami sadar bahwa kami memiliki keterbatasan untuk itu kami meminta dukungan
dari seluruh elemen serta masyarakat Kabupaten Dairi,”pintanya. (PS/K.TUMANGGER).