TWI Sitinjo Resmi Tempat Karantina Terpusat Covid-19

/ Kamis, 12 Agustus 2021 / 21.30.00 WIB


"Inilah tempat tidur di para isolasi bila di karantina di TWI Sitinjo "
POSKOTASUMATERA.COM – DAIRI -
Dairi. Lokasi Taman Wisata Iman (TWI) di Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi resmi dijadikan tempat isolasi dan karantina terpusat oleh Pemkab Dairi. Penggunaannya di launching langsung oleh Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu, Kamis (12/08/2021) sore.

Hadir dalam launching itu, Kapolres Dairi AKBP Ferio Sanio Ginting SIK MH, Dandim 0206/Dairi Letkol Arm Adietya Yuni Nurtono SH, Sekda Dairi Leonardus Sihotang, Perwakilan dari Kejari Dari Johanes Pasaribu, Ketua Pengadilan Sidikalang Erika Sari Ginting, Ketua TP-PKK Dairi Ny Romy Mariani Eddy Berutu, Para OPD Pemkab Dairi, Para Camat, Kepala Desa dan tokoh masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Dairi dr Ruspal Simarmata dalam laporannya mengatakan, launching rumah isolasi dan karantina terpusat ini, salah satu upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Dairi. “Dimana jumlah kasus aktif hingga 11 Agustus 2021 sebanyak 382 kasus,”kata Ruspal.

Disebutkannya, tenaga kesehatan yang bertugas untuk mendukung pelayanan di rumah isolasi dan karantina berjumlah 14 orang, terdiri dari 2 orang dokter dan 12 perawat dengan sistem kerja 14 hari. “Setelah 14 hari kerja petugas akan dilakukan rapid test antigen. Apabila hasilnya negatif dapat kembali pulang ke rumah masing-masing,” sebutnya.

Untuk ruang yang digunakan tempat isolasi, yakni aula di samping gereja dengan 10 tempat tidur, ruang penginapan di samping Bahtera Nuh dengan 6 kamar dan 12 tempat tidur. Sedangkan untuk karantina akan digunakan penginapan di samping Masjid dengan 6 kamar dan 16 tempat tidur.

Sasaran rumah isolasi dan karantina terpusat adalah masyarakat Kabupaten Dairi yang terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala dan gejala ringan yang memiliki Komorbid yang tidak memungkinkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah.

“Anggaran yang digunakan APBD Kabupaten Dairi pada kegiatan pengelolaan pelayanan kesehatan bagi penduduk pada kejadian luar biasa (KLB) Dinas Kesehatan Dairi,” terangnya.

Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu mengatakan, tempat ini dipersiapkan untuk masyarakat yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19, yang kondisi rumahnya tidak memadai untuk melakukan isolasi mandiri “Masyarakat yang melaksanakan isolasi dan karantina tidak usah khawatir selama berada disini, karena semua biaya ditanggung pemerintah,” kata Eddy Berutu.

Saat ditanya sampai kapan tempat ini digunakan untuk isolasi dan karantina, Eddy Berutu mengatakan, tempat ini disediakan untuk tempo waktu yang tidak terlalu lama. “Karena kita berharap Covid-19 segera selesai dan hilang dari bumi ini, tetapi bila dibutuhkan, kita akan menyiapkan tempat ini secara terus menerus,” ucapnya.

Bupati berharap kepada seluruh elemen bisa menjadi bagian dari penyelesaiaan Covid-19, bagi pengusaha dan masyarakat baik masyarakat sekitar Dairi serta perantau yang ingin membantu, pemerintah siap menampung baik itu bantuan makanan maupun lainya.

Sementara Dandim 0206/Dairi dan Kapolres Dairi menyampaikan, bila ada personel dan keluarganya yang terpapar Covid-19, mereka telah menyiapkan Mes dan asrama tempat isolasi.

“Sesuai perintah dari atasan, kami harus menyiapkan tempat isolasi sendiri bila ada personel dan keluarganya yang terkonfirmasi positif Covid-19,” terangnya.  (PS/K.TUMANGGER).

 

Komentar Anda

Terkini: