POSKOTASUMATERA.COM-TANJUNGBALAI
Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungbalai Eka Hadi Sucipto, SE., bersama Wakil nya Buya Gustami, S. Sos., (EKA-BAGUS) resmi daftar ke KPUD Kota Tanjungbalai.Sabtu,(5/9/20).
Kepada Poskota, Pasangan Eka Bagus merasa sangat bersyukur dan berterimakasih atas antusias masyarakat yang turut mengantarkan mereka ke kantor KPU.
“Hari ini kami sangat bersyukur dan mengucapkan Alhamdulillah kepada masyarakat yang sudah antusias mendampingi kami mendaftar kan diri sebagai pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungbalai di Pilkada 2020 ini,” ucap Paslon, Eka Hadi Sucipto yang merupakan Putra dari Mantan Walikota Tanjungbalai, Bapak Alm. dr.Sutrisno Hadi.
Dikatakan,kami Paslon (EKA-BAGUS) ingin melanjutkan pembangunan yang tertunda di Kota Tanjungbalai.
Disini kami bersama wakil saya Buya Gustami apabila terpilih mendapat amanah dari masyarakat, visi misi kami kedepan melanjutkan pembangunan yang tertunda.ucapnya.
Ditambahkan nya,bahwa dari tahun 2000 sampai tahun 2010 itu sudah di canangkan bahwa Tanjungbalai ini sebagai kota Wisata, perdagangan dan Kota pendidikan dan selama sepuluh tahun terakhir ini banyak bangunan yang telah di program kan Walikota sebelumnya yaitu Alm. dr Sutrisno Hadi, S. poG., yaitu Almarhum ayahanda saya sendiri yang belum terlaksana, tetapi habisnya masa jabatannya seluruh peninggalan program yang beliau lakukan semuanya banyak yang masih tertinggal. Sebutnya.
“Maka dari itu kami bersama Ustadz Buya Gustami ingin melanjutkan pembangunan ini untuk meningkatkan perekonomian yang ada di kota Tanjungbalai ini agar bisa lebih baik lagi kedepannya,”kata Eka mengakhiri.
Pantauan wartawan, sesudah selesai melengkapi dokumen pendaftaran bakal calon Walikota dan Wakil Walikota Tanjungbalai, Eka dan Gustami beserta rombongan Partai pengusungnya dengan di dampingi Ketua Partai PKB Syahrial Bakti, PPP Zulkifli Siahaan, Ketua Bekarya Tanjungbalai Deni Baldis, ketua Bekarya Sumut M.Syafaruddin, Nasdem Arjun Arief Lubis, dan tim relawan tetap mematuhi protokoler Covid-19.(PS/SAUFI)
