Medan Utara Terlihat Gersang, Rudianto Simangunsong : Kegiatan Dinas Kebersihan Pertamanan Medan Menebang Pohon Dianggap Tidak Tepat dan Patut Dipertanyakan

/ Jumat, 16 Juli 2021 / 19.09.00 WIB


POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Kegiatan penebangan pohon yang dilakukan oleh DKP Kota Medan di wilayah Medan Utara, Membuat pemandangan serta suasana gersang disepanjang Jalan yang ada di kawasan ujung Utara dari Kota Medan ini. 

Sepanjang Jalan di wilayah Medan Utara saat ini menjadi panas dan gersang. Padahal selama ini Jalan-Jalan tersebut begitu teduh dan terkesan asri serta sejuk ketika melintasinya. Hal ini berdasarkan pengamatan awak media poskotasumatera.com, Jum'at (16/07/21).


Wilayah Medan Utara merupakan kawasan pabrik-pabrik dan padat aktifitas transportasi menuju pelabuhan Belawan serta masyarakat. Aktifitas ini menyebabkan tingginya kandungan Karbondioksida (CO2) di udara. Tingginya kandungan Karbondioksida (CO2) sangat tidak baik bagi kehidupan masyarakat Medan Utara.


Ketua Komisi 1 DPRD Kota Medan, Rudianto Simangunsong kepada poskotasumatera.com menjelaskan, Sebuah Kota harus memiliki Ruang terbuka hijau (RTH). Keberadaan RTH berguna sebagai paru-paru Kota, menyerap CO2, menambah oksigen (O2), menurunkan suhu dan menjadi daerah resapan air.


"Sebuah Kota harus memiliki Ruang terbuka hijau (RTH). Keberadaan RTH berguna sebagai paru-paru Kota, menyerap CO2, menambah oksigen (O2), menurunkan suhu dan menjadi daerah resapan air," ucapnya.


"Kota Medan sampai hari ini hanya memiliki 7-10 % RTH dari 30 % aturan mimimal RTH sebuah Kota. RTH itu ditandai dengan adanya pepohonan, baik yang sengaja ditanam atau yang tumbuh dengan sendirinya," jelas tokoh muda yang menjadi Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Medan ini.


"Konteks penebangan pohon kalau memenuhi unsur peraturan daerah maupun undang undang kami pikir tidak masalah, asal jangan ada pertimbangan yang lain," tuturnya.


"Tetapi untuk penebangan pohon terutama di Medan Utara kami pikir sangat disayangkan. Medan Utara masih perlu penanaman pohon yang lebih banyak lagi, bukan malah di tebangi," tutup Wakil Rakyat yang terkenal ramah dan bersahabat kepada para jurnalis.


Pantauan wartawan, sejak 1 bulan lebih Tim DKP Medan melakukan penggundulan pohon pohon di sekitar Medan Marelan dan beberapa daerah lain di Utara Medan. Entah apa yang menjadi dasarnya, karena diketahui rata rata Pohon Penghijauan itu masih berusia muda.


Masyarakat khawatir pohon-pohon yang dipangkas habis ini mengganggu sirkulasi alam dan sirkulasi CO2 ke O2 serta mengurangi penghambat polusi di Utara Medan yang dikenal berbatasan langsung dan juga berada di Kawasan Industri Modern yang terdiri dari ratusan Industri penghasil asap ditambah sesaknya arus lalulintas yang menimbulkan polusi udara di daerah itu. (PS/DIANW)









Komentar Anda

Terkini: