Anak Yang Berucap, Ayah Kena Tikam

/ Jumat, 20 Agustus 2021 / 15.30.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM - LABUHANBATU - Marzuki Harahap (54)  Nadzir Masjid Al Hidayah Kelurahan Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhanbatu terkapar dan kritis di tusuk seorang pemuda bernama AR (tersangka/31) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Batusangkar, Rantauprapat, usai memakamkan tetangganya, Kamis (19/8/2021) sekira pukul 16.25 Wib.

Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan SIK MH ketika menjenguk korban (Marzuki) mengatakan, motiv tersangka menusukan senjata tajam kepada korban dikarenakan sakit hati karena ditanya keberadaannya selama 4 bulan tidak beribadah ke Masjid Al Hidayah.

"Benar, Nadzir Masjid korban penusukan. Peristiwa ini dipicu karena Tersangka sakit hati atas ucapan anak korban yang bernama Putra Harahap,"ujar AKBP Deni.

Menurut keterangan saksi, lanjut AKBP Deni, peristiwa penusukan tersebut begitu cepat. Usai melakukan fardhu kifayah di pemakaman seorang warga yang baru saja meninggal TPU (tempat pemakaman umum) Batu Sangkar, korban langsung dihampiri AR. Hanya hitungan beberapa meter dari pintu masuk TPU, senjata tajam yang dibawa tersangka AR langsung mendarat di tubuh korban.

"Dari keterangan saksi, Tersangka telah menunggu di pintu masuk TPU yang telah membawa sebilah senjata tajam (sajam) jenis sangkur ditangannya (tersangka). Korban yang sedang berjalan keluar TPU langsung dihampiri, dan tersangka pun menyerang korban dengan menghujamkan senjata tajam tadi ke bagian dada depan sebelah kanan dan bagian punggung sebanyak 2 kali yang mengakibatkan korban jatuh tersungkur ke tanah,"terang AKBP Deni.

Melihat korban yang terjatuh akibat luka tusukan yang dilakukan tersangka, warga yang berada dilokasi TPU dengan cepat mengejar dan menangkap tersangka, dan korban langsung dibawa ke RSU Rantauprapat untuk mendapatkan pertolongan. 

"Tersangka langsung ditangkap warga yang berada dilokasi kejadian. Tersangka dibawa warga ke Polres Labuhanbatu. Petugas pun ke lokasi untuk olah TKP. Untuk korban, saat ini telah mendapat perawatan di RSU Rantauprapat. Alhamdulillah, korban berangsur membaik setelah mendapat pertolongan pertama. Namun, korban akan dioperasi untuk melihat dan mengobati luka - luka yang diakibatkan perlakuan tersangka," jelasnya.

Menurut informasi dari beberapa media online yang memberitakan, tersangka diketahui kurang baik di lingkungan tempat kediamannya. Kabar terakhir dari warga setempat, tersangka sempat membakar rumah kerabatnya yang mengakibatkan terjadi pertengkaran.

"Kurang baik dilingkungan. Sempat membakar rumah kerabatnya. Sebelum kejadian, AR sempat juga mengintai rumah Pak Marzuki,"kata Hasan Basri yang tinggal tepat di depan Masjid Al Hidayah tersebut. (PS/Ricky)
Komentar Anda

Terkini: