POSKOTASUMATERA.COM-TJBALAI-Jenazah
AN dan RI terduga teroris yang tewas
saat terlibat baku tembak saat akan
ditangkap petugas Tim Detasemen Khusus Densus 88 Anti Teror Mabes Polri, Kamis
lalu, kini diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan, Minggu malam
(21/10/2018).
Satu
orang dikebumikan di kota Tanjung Balai satu diantaranya lagi di kabupaten
Asahan.
Pantauan
poskotasumatera.com , jenazah Alm RI (22) warga Jalan Alpokat Kelurahan Perjuangan
Kota Tanjung Balai langsung diserahkan pihak kepolisian kepada pihak keluarga
usai menjalani otopsi dan identifikasi di rumah sakit Polri Bhayangkara Medan.
Setiba di
lokasi Alm RI langsung dikerumuni warga yang berdatangan untuk melihat. Almarhum
dikebumikan dekat rumahnya di Jalan
Janeha Kelurahan Pematang Pasir kota Tanjung Balai usai dishalatkan warga setempat.
Terlihat
,kedatangan jenazah disambut isak tangis keluarga, karena tidak menyangka
kepergian almarhum begitu cepat dan masih di usia muda.
Informasi
dihimpun, jenazah AN (26) juga turut dimakamkan di kampung halaman nya di
Kecamatan Air Joman Kabupaten Asahan setelah diserahkan kepada pihak keluarga.
Pemakaman
para terduga teroris yang di tembak tewas Tim Densus 88 Mabes Polri Anti Teror
ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian setempat, agar prosesi
pemakaman berjalan lancar.
Sebelumnya,
kedua terduga teroris tersebut tewas usai ditembak Tim Densus 88 Mabes Polri, setelah
terduga aksi teroris dalam rangkaian penangkapan terduga teroris pada Mei 2018
lalu. Tim telah menyita tiga buah rompi bom rakitan, lima buah bahan peledak,
senjata api rakitan dan sebilah pisau di kediaman mereka sebagaimana paparan
Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto. (PS/SAUFI)