GM Pekat IB Serbu Kantor Bupati Asahan Terkait Dugaan Korupsi Kades Teluk Dalam

/ Senin, 12 November 2018 / 20.52.00 WIB
Pemuda GM Pekat IB Asahan Berunjuk Rasa "Serbu" Kantor Bupati Asahan Terkait Dugaan Korupsi Kepala Desa Teluk Dalam Disambut Asisten I Pemkab Asahan J Mardi Nasution. POSKOTA/SAUFI.

POSKOTASUMATERA.COM - ASAHAN - Puluhan Pemuda yang terhimpun dari Generasi Muda Pembela Kesatuan Tanah Air Bersatu (GM Pekat IB) Kabupaten Asahan serbu Kantor Bupati Asahan Di Jalan Ahmad Yani Lintas Sumatera Utara Kisaran, Senin (12/11/2018).

Aksi demo tersebut, bertujuan mendesak Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang agar segera memecat Jimy Carter Sitorus selaku Kepala Desa Teluk Dalam Kecamatan Teluk Dalam Kabupaten Asahan, karena diduga melakukan Tindak Pidana Korupsi Anggaran Dana Desa (DD) Tahun 2017. 

Dalam orasinya, Kordinator Lapangan Muhammad Syafii atau kerap disapa dengan sebutan Ji'i meneriakan, bahwa dari hasil Pantauan dan Investigasi di lapangan, diketahui Kepala Desa Teluk Dalam terindikasi Sarat dengan Dugaan Korupsi Dana Desa (DD) Tahun 2017, baik bidang Pemberdayaan Masyarakat, Pembangunan Seni Olahraga dan Badan Usaha Miliki Desa (Bumdes).

Terindikasi, bahwa semua Program tersebut hanya fiktif, tidak ada dilakukannya di Desa Teluk Dalam. Maka oleh karena, pihaknya  mendesak Bupati Asahan agar segera mencopot Kepala Desa Teluk Dalam dan memprosesnya secara Yuridis lewat Inspektorat dan Instansi Hukum.

"Terinsikasi Semua Program tersebut hanya fiktif, tidak ada dilaksanakan di Desa Kami Teluk Dalam, maka dari itu Kami meminta agar Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang, segera mencopot dan memerintahkan Inspektorat Kabupaten Asahan agar segera memproses Kepala Desa  tersebut", Kata Syafii dalam orasinya.

Kepada Wartawan Usai Orasi Syafii mengatakan, bahwa Pihaknya menilai, jika Jimmy Carter Sitorus, tidak menjalankan Program Pemerintah dengan baik dan dinilai gagal dalam memimpin Desa Teluk Dalam. 

"Kami menilai, bahwa Jimmy Carter Sitorus tidak bisa menjalankan Program Pemerintah dengan baik, sehingga dinilai gagal dalam memimpin Desa Teluk Dalam", sebutnya.

Dikatakannya lagi, pihaknya juga telah melaporkan hal tersebut ke Inspektorat Akan, akan tetapi mereka belum juga menyelesaikan berkas tersebut sampai hari ini, maka dari itu diminta kepastiannya.

"Sebelumnya hal ini telah Kami laporkan ke Inspektorat Asahan, akan tetapi mereka belum menyelesaikan berkas tersebut sampai hari ini, maka dari itu, kami minta kepastiannya", tegas Syafii.

Pantauan Wartawan saat Unjuk Rasa, setelah 30 Menit lebih melakukan Orasi, Bupati Asahan Taufan Gama Simatupang melalui Asisten I J Mardi Nasution mengatakan, untuk laporan para Mahasiswa, sudah masuk ke Inspektorat Asahan, dan masih menunggu kelanjutannya, kurang lebih 1 Minggu ke  depan.

"Adik - Adik Mahasiswa, Laporan itu sudah masuk ke Inspektorat Kabupaten Asahan kan dan Kita masih menunggu kelanjutannya kurang lebih dalam kurun waktu Satu Minggu ke depan", sebut Mardi. (PS/SAUFI)

Komentar Anda

Terkini: