Kemenag Tapsel Laksanakan Pencanangan Desa Binaan Penyuluh Agama Islam Di Desa Parsalakan

/ Jumat, 05 April 2019 / 19.56.00 WIB
Kakan Kemenag Kabupaten Tapsel Drs H Dahman Hasibuan Saat Membuka Baliho Pencangan Desa Binaan Penyuluh Agama Islam Di Desa Parsalakan, Jum'at (5/4/2019). POSKOTA/BERMAWI

POSKOTASUMATERA.COM - TAPSEL - Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) laksanakan Pencanangan Desa Binaan Penyuluh Agama Islam di Desa Parsalakan Dusun Aek Lubuk Kecamatan Angkola Barat, Jum'at (5/4/2019).

Hadir dalam acara tersebut Kakan Kemenag Kabupaten Tapsel Drs H Dahman Hasibuan MA, Kepala Desa Parsalakan Surya Darma Siregar SE, Ketua Pokjaluh  Martarum, Pengurus IPHI, Pengurus BKMT, Majels Taklim, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Pejabat dari Kementerian Agama, Ketua Kelompok Kerja Penyuluh Agama di Tapsel, Pengurus Yasin di Kecamatan Angkola Barat, Mahasiswa UMTS yang sedang PPL.

Kepala Desa Parsalakan Surya Darma Siregar SE dalam arahannya menyampaikan, terima kasih kepada Bapak Kepala Kementerian Agama Kabupaten Tapsel menjadikan Desanya sebagai Desa Binaan Penyuluh Agama Islam.

"Saya berharap agar masyarakat mendukung program ini, agar berjalan di Desa Kita ini", sebutnya.

Sedangkan Ketua Pokjaluh Martarum menyampaikan, bahwa masyarakat akan sering bertemu dalam penyuluhan Agama Islam. Dan sebagai Ketua Pokjaluh yang dihunjuk dalam melaksanakan tugas, pihaknya bertanggung jawab kepada Kakan Kemenag Kabupaten Tapsel sebagai atasan. 

"Kamu diberi amanah untuk menyampaikan Penyuluhan di Desa Parsalakan ini. Kami berharap dukungan dari Kepala Desa Parsalakan dan Alim Ulama. Dalam mempersatukan Desa Parsalakan ditetapkan Desa Binaan Penyuluh Agama Islam. Mari Kita bahu membahu untuk membina Desa ini. Terimakasih terutama kepada Pak Kades, mohon  bantu untuk mengakomodir masyarakat berkumpul", ucapnya.

Pihaknya juga berharap kepada   
Kakan Kemenag Tapsel membuka Baliho Pencanangan Desa Binaan Penyuluh Agama Islam di Desa Parsalakan, sekaligus memberikan bimbingan dan arahan sekaligus membuka acara.

Kakan Kemenag Kabupaten Tapsel Drs H Dahman MA dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pihaknya ditugaskan Kakanwil Provinsi Sumatera Utara baru dua bulan sebagai Kakan Kemenag Kabupaten Tapsel.

Dikatakannya, Pencangan ini adalah Program Nasional. Untuk Negara Republik Indonesia jumlah Penyuluh sebanyak 46 ribu orang, sedangkan untuk Provinsi Sumatera Utara berjumlah 2800 orang dan di Kabupaten Tapsel sebanyak 88 Penyuluh di  11 Kecamatan.
 
Dujelaskannya, Program ini dibuat sejak tahun 2018, tugas mereka adalah untuk Penyuluhan. Maka untuk melihat program terlaksana atau tidak diperintahkan kepada Kakan Kemenag Kabupaten Tapsrl untuk melaksanakan  Desa Binaan.

"Sudah Kita cek 14 Kecamatan, yang paling tepat menurut penilaian Kami  adalah di Desa Parsalakan", urainya.

Kakan Kemenag Kabupaten Tapsel juga menyampaikan, ada Program 9 Ponit Desa Binaan Penyuluh Agama Islam antara lain, Pertama Pembinaan  Buta Aksara Al Quran, Mendata Anak - Anak, Bapak - Bapak, Ibu - Ibu yang tidak bisa baca Al Quran. 

"Target Kami, minimal satu tahun. Kalau belum bisa diperpanjang satu tahun lagi. Kepada Anak - Anak Mahasiswa, mari bekerjasama memberikan Penyuluhan kepada warga masyarakat, karena ini adalah merupakan tugas Mahasiswa yaitu Tri Darma Perguruan Tinggi", jelasnya.

Seterusnya, pihaknya berharap agar Penyuluh dapat memberdayakan BKM (Badan Kesejahteraan Masjid),  Menggalakkaan Kegiatan di Masjid, Membudayakan Keluarga Sakinah, Sifat Marhamah Sayang Menyayangi Suami Istri, Mencerdaskan  Masyarakat. (PS/BERMAWI)

Kades Parsalakan Surya Darma Siregar SE Saat Memberikan Sambutan Kepada Masyarakat Di Desa Parsalakan, Jum'at (5/4/2019). POSKOTA/BERMAWI
Komentar Anda

Terkini: