Profesionalisme Polri Dalam Penegakan Hukum

/ Senin, 01 Juli 2019 / 20.13.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) adalah Kepolisian Nasional di Indonesia, yang bertanggung jawab langsung di bawah Presiden Republik Indonesia. Polri mempunyai motto: Rastra Sewakottama, yang artinya Abdi Utama bagi Nusa Bangsa. Polri mengemban tugas-tugas kepolisian di seluruh wilayah Indonesia yaitu memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat; menegakkan hukum; dan memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat. Polri dipimpin oleh seorang Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri).
Dalam negeri, Kepolisian Republik Indonesia juga menghadapi banyak tantangan yang semakin kompleks seperti pemberantasan narkoba, korupsi dan pencucian uang, terorisme, cybercrime, perdagangan orang, kelompok-kelompok radikal dan intoleran. Kejahatan-kejahatan tersebut sudah bersifat transnasional dan memiliki jaringan global.

Dalam perkembangan paling akhir, Kepolisian Republik Indonesia yang semakin modern dan global, Polri bukan hanya mengurusi keamanan dan ketertiban di dalam negeri, akan tetapi juga terlibat dalam masalah-masalah keamanan dan ketertiban regional maupun antarabangsa, sebagaimana yang ditempuh oleh kebijakan PBB yang telah meminta pasukan-pasukan polisi, termasuk Indonesia, untuk ikut aktif dalam berbagai operasi kepolisian, misalnya di Namibia (Afrika Selatan) dan di Kamboja (Asia).

Tentunya kita tahu mengenai prestasi Polisi yang membanggakan di Negeri ini. Sebagai lembaga penegak hukum yang resmi, kemampuan Polisi dalam meringkus tindak kejahatan memang tidak usah diragukan lagi. Jangankan kriminal keras teri, para pengedar ganja sekelas Asia pun pernah terciduk.

Ternyata prestasi Polri tidak hanya sampai di situ. Dunia pun mengakui kehebatan Kepolisian Republik Indonesia, berbagai macam penghargaan disematkan pada satuan polisi kedamaian. Mulai dari satuan terbaik hingga ditunjuk jadi pengajar untuk Polisi lainnya.

Kehebatan Polri dalam meringkus tindak kriminalitas tidak hanya terjadi di dalam Negeri. Para Polisi Indonesia yang tergabung dalam satuan pasukan perdamaian mulai menunjukkan taringnya. Bersama polisi di Sudan dan beberapa pasukan gabungan lainnya, rupanya tim Garuda Bhayangkara Indonesia berhasil meringkus pengedaran narkoba yang ada di sana.

Tak hanya di Sudan, Polri juga pernah menorehkan prestasinya dalam meringkus para kriminal, di daerah seperti Haiti, Kamboja dan beberapa negara konflik lain juga pernah merasakan hebatnya Polisi kita ini. Tidak diragukan lagi kalau keberadaan Polisi Indonesia ini memberikan sumbangsih besar pada perdamaian dunia.

Prestasi Polri dalam pasukan perdamaian rupanya benar-benar patut diacungi jempol. Terbukti banyak penghargaan yang diberikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada satuan Polisi perdamaian yang ada di Indonesia. Baik itu secara personal maupun satuan terbaik. Seperti  saat Polisi Indonesia menjalankan misi perdamaian yang ada di Darfur, mereka dinobatkan sebagai kontingen yang terbaik dibanding penegak hukum yang berasal dari negara lain. Bukan hanya medali yang mereka bawa pulang, namun nama harum Indonesia pun juga diboyong ke tanah air.

Diketahui, dengan prestasi Polisi perdamaian Indonesia yang luar biasa, jadi bukan hal yang aneh kalau PBB merekrutnya sebagai pengajar. Memang sudah sering Polisi yang pernah bertugas ini dikirim kembali ke PBB.

Bukan untuk bertugas lagi dalam misi perdamaian, namun menjadi Police advise atau pembimbing untuk anggota penegak hukum baru yang ditugaskan dalam misi. Hampir setiap tahun Indonesia selalu tidak pernah absen mengirimkan anggotanya sebagai pengajar. Tentunya hal ini menjadi prestasi tersendiri bagi Indonesia, hal ini merupakan bukti kalau Polisi kita tidak kalah dengan yang ada di negara maju.

Seperti diketahui, hampir tiap tahun Indonesia mengirimkan bantuan untuk membantu menjaga perdamaian dunia. Tidak hanya pasukan perdamaian dari militer, namun polisi pun juga dikirimkan. Mulai dari Sudan, Haiti, dan negara konflik lainnya. Kendati sempat dilanda isu tidak menyenangkan mengenai penyelundupan senjata oleh salah satu oknum, hal itu sama sekali tidak menyurutkan semangat para Polisi kita. Bahkan sampai saat ini PBB masih membutuhkan Polisi kita guna ikut menjaga kestabilan beberapa daerah konflik yang ada.

Memang tidak dapat dipungkiri dengan kontribusi Polri pula, kedamaian di daerah konflik bisa lumayan diredam. Ternyata bukan hanya di dalam negeri, di luar negeri pun Polri berjaya. Semoga Kepolisian Republik Indonesia tidak berhenti menorehkan prestasi.


Selamat Hari Ulang Tahun Bhayangkara Ke 73, Semoga Polri Semakin Sukses dan Jaya.(PS/RIADI)
Komentar Anda

Terkini: