Kapolsek Medan Labuhan AKP Edy Safari SH menjelaskan, kejadian itu pertama kali diketahui oleh suami korban Ahmad Syaputra (29) yang terbangun mau mandi,akan berangkat kerja.Dia curiga karena sang istri tak berada di sampingnya.
dalam kondisi tergantung di plafon dapur dengan menggunakan tali tambang warna kuning dan ditemukan surat wasiat yang ditinggalkan korban,"kata mantan Kasatnarkoba Polres Pelabuhan Belawan.
Suami korban lanjutnya,langsung memanggil warga sekitar dan memanggil Bidan Lyly Amkeb untuk memastikan kematian korban serta memastikan bahwa tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan.
“Mendapat laporan warga adanya ibu rumah tangga yang tewas gantung diri, team Opsnal yang dipimpin Kanitreskrim IPTU Bonar H Pohan SH dan berdampingan dengan anggota piket fungsi langsung mendatangi lokasi kejadian dan meminta beberapa keterangan saksi mata termasuk suami korban,” katanya.
"Sesampainya di TKP korban sudah diturunkan dan mau dibawa ke langkat kampung halaman korban,namun tim Opsnal untuk menyarankan kepada pihak keluarga untuk di bawa ke RS Brimob untuk dilakukan Otopsi,namun pihak keluarga tidak bersedia di Otopsi,"katanya.
“Tidak ada tanda kekerasan di tubuh korban saat dilakukan identifikasi. Korban memang dalam kondisi hamil 4 bulan, Sedangkan aksi nekat korban yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri masih terus kami selidiki dan Tim Opsnal membuat pernyataan kepada suami korban bahwasanya keluarga tidak bersedia dilakukan Otopsi serta suami korban telah menerima musibah ini dengan ikhlas," tutup Kapolsek.(PS/RIADI)