POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-Ketua TP.PKK Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel),Saufia Lina Syahrul M Pasaribu saat menjadi narasumber dalam bimbingan teknis pola asuh anak dan remaja TP. PKK Desa dan Kelurahan se-Kecamatan Arse, di aula Sarasi II, kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Selasa (20/8/2019).
Dikatakannya, orangtua juga haruslah memberikan pola asuh yang berkualitas dan penuh kasih sayang kepada anak. Mereka harus diberi peluang. Siapa yang bisa memberikannya, itu adalah para ayah-ayah yang ada di desa, seperti kepala desa, BPD maupun LPMD.
“Karenanya, kita sebagai orangtua harus bisa menjadi contoh yang baik dalam mendidik anak dan berikan kontrol yang baik dalam tumbuh kembang anak dan remaja, apalagi di era teknologi yang semakin terus berkembang saat ini,” tandas Syaufia.
Sementara Bupati Tapsel H. Syahrul M. Pasaribu melalui Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Muhammad Yusuf menyatakan, apresiasinya atas kegiatan bimbingan teknis pola asuh anak dan remaja TP. PKK Desa dan Kelurahan se-Kecamatan Arse tersebut.
“Ini menjadi harapan kita semua, disaat pengalokasian dana desa. Artinya, pada saat pelaksanaan musyawarah di desa, PKK harus ambil andil dan peranannya untuk mengajukan kegiatan apa saja yang akan dilakukan di masing-masing desa,” ungkapnya.
Perlu ditegaskan, imbuh Yusuf, bahwa sesungguhnya PKK Desa itu punya hak yang sama untuk mendapatkan alokasi anggaran dari dana desa (DD) maupun alokasi dana desa (ADD). Kepala desa, BPD, dan LPMD diharapkan perannya dalam memperkuat PKK.
“Eksistensi PKK sangat berpengaruh dalam mengarahkan perilaku anak dan remaja. Dengan adanya alokasi yang jelas di pos APBDes untuk PKK akan sangat menunjang berbagai kegiatan yang mereka susun, khususnya terkait pola asuh dan pemberdayaan remaja,” tegasnya.
Sebelumnya, Camat Arse Sahruddin Perwira mengaku prihatin terhadap sebagian generasi muda yang moral dan akhlaknya saat ini sedang terdegradasi. Karenaya, butuh peran semua pihak untuk bisa mewujudkan generasi muda mandiri, siap bersaing dan bertarung.
“Kami dari pemerintah kabupaten dan pemerintah kecamatan mengajak kita semua para orangtua untuk sama-sama menerapkan arahan dan wejangan yang disampaikan oleh narasumber kita, yang salah satunya dari Ketua TP. PKK Tapsel,” imbau Perwira.
Pada kesempatan itu, Ketua TP. PKK Kecamatan Arse, Mediawati Siregar, dalam laporannya menjelaskan, latar belakang kegiatan ini berhubungan dengan rakernas tahun 2015, yakni ada prioritas program PKK baru yang berjudul pola asuh anak dan remaja.
Ia pun mengungkapkan, saat ini jumlah keseluruhan penduduk Kecamatan Arse mencapai 8.932 jiwa, dan sebanyak 2.841 jiwa diantaranya berada pada usia 0 sampai dengan 18 tahun. Dengan kata lain, 1/3 masyarakat Arse adalah kalangan usia anak dan remaja.
“Penerapan pola asuh anak dan remaja sangat penting diketahui masyarakat. Maka dengan hadirnya perangkat desa se-Kecamatan Arse dalam kegiatan ini, diharapkan terjalinnya persepsi sama dalam menciptakan lingkungan yang kondusif,” jelasnya. (PS/BERMAWI)
