39 Pelajar Diamankan Polres Asahan Bersama 2 orang Penyusup Dalam Aksi Demo

/ Jumat, 27 September 2019 / 20.01.00 WIB
Kapolres Asahan AKBP Faisal Napitupulu SIK Saat Menginterogasi Penyusup Dalam Demo Mahasiswa Asahan. POSKOTA/KHAIRUL

POSKOTASUMATERA.COM - ASAHAN - Dua orang Pemuda, Alfian (18) warga Kecamatan Air Joman dan M Azhar (18) warga Kodya Tanjung Balai diamankan pihak Polres Asahan, saat aksi unjukrasa ratusan Mahasiswa Asahan di Gedung DPRD Asahan, Kamis (26/9/2019) Kemarin.

Keduanya diamankan, usai  sejumlah peserta aksi melaporkan ke pihak Kepolisian yang saat itu berjaga, menyebut keduanya diketahui bukan masuk dalam barisan Mahasiswa yang berdemo.

"Dua orang ini merupakan penyusup dalam aksi mahasiswa. Setelah adik - adik Mahasiswa melaporkan kepada Kami, bahwa ada dua orang bukan Mahasiswa, langsung Kami amankan", ucap Faisal dihadapan sejumlah Awak Media, Jumat (27/9/2019) Sore di Mapolres Asahan.

Lanjut Faisal, usai diamankan, ternyata kedua Pelaku diketahui turut membuat ujaran kebencian terhadap Kepolisian. Dan coba memviralkan melalui Media Sosial.


"Tersangka Azhar membuat ujaran kebencian di rambutnya dan juga di Handphone milik temannya, Alfian. Motivasi Pelaku karena ketidaksukaan pada pihak Kepolisian. Keduanya Kita jerat UU ITE", ungkap Faisal.

Selain itu, lanjut Kapolres, hari ini, pihaknya juga ada mengamankan 39 orang Pelajar yang hendak melakukan unjuk rasa di Kabupaten Asahan. Mereka ditangkap dari berbagai lokasi di Kota Kisaran, Siang tadi.

"Mayoritas mereka ini Bolos Sekolah. Bahkan ada yang datang dari Tanjungbalai. Hasil pemeriksaan, mereka ini termakan hoax dari Media Sosial", sebut Faisal.

Masih dari Faisal. Para pelajar yang terjaring selanjutnya didata dan akan diserahkan kepada pihak Sekolah maupun Keluarga masing - masing.

"Usai didata, 39 orang Pelajar ini akan dipulangkan kepada Orang Tua dan pihak Sekolah supaya diberi pembinaan", akhir Faisal didampingi Kasat Reskrim AKP Ricky Pripurna Atmaja SIK (PS/KHAIRUl)

Komentar Anda

Terkini: