POSKOTASUMATERA.COM-DELISERDANG-Dalam memperingati HUT nya ke 48, Perguruan Karate Kala Hitam menggelar latihan bersama yang diikuti 500 atlet dari seluruh Indonesia.
Olahraga bela diri karate yg erat dengan beberapa karakter seperti kecepatan,Dalam berpikir dan bertindak, keseimbangan, ketepatan serta kekuatan fisik sangat mendukung untuk membentuk karateka yg berprestasi,sigap dan siap.
Karakter itu di buktikan para karateka Kala Hitam aliran full contact pada acara Gashuku, Minggu (02/2/2020) di Sibolangit kab Deli serdang.
Ketua panitia Gashuku Kala Hitam Ruslan Efendi dalam sambutannya mengatakan,acara Gashuku berlangsung semarak di ikuti sekitar 500 karateka yg berasal dari seluruh Indonesia.
Dalam acara Gashuku tersebut dihadiri juga oleh Ketua Ikatan Sabuk Hitam KKH Indonesia Herman Susilo SH (DAN VII) Karate dan para Karate Senior seperti Datang Ginting,JM Aritonang dari Jawa Timur,Yohan Bali,Kindy Jogyakarta,Mustapa Kepri,Amy Banda Aceh.Apri Hendra,Agus Dojo Yon Zipur 1, Drs Erwanto Martubung dan Sukamto Dojo Sei Asahan.
Hadir juga Rudy Dojo Namorambe,Teng-teng Ginting Dojo Deli Tua,Rahman Syaputra Dojo Tanjung Morawa,Yuda Qiranto Dojo Binjai, Reja Dojo Perbaungan,M Faiz Hadi Dojo Aswashliyah 30 Martubung,Ari rinaldi Dojo Labuhan dan Ica Dojo Setia Luhur.
Dalam kata sambutannya Ketua ikatan Sabuk Hitam Indonesia Herman Susilo SH mengatakan, Perguruan Karate Kala Hitam berdiri pada tanggal 20 Januari 1972 di Medan didirikan oleh Almarhu Kanco Winta Karna, Ronny Simon, Thamrin Rusli yang beraliran Full Contact dan sekarang masih berpusat di Kota Medan.
Ditambahkannya, karateka juga di tanamkan jiwa disiplin, satria, pantang mundur dan semangat yang tinggi sehinga membentuk kepribadian seorang karateka yg tangguh dan berdisiplin.
Peringatan HUT ke 48 Kala Hitam dimulai dengan Doa bersama untuk mengenang Pendiri Perguruan Karate kala Hitam Full Contact Almarhum Kanco Winta Karna DAN VIII yang meninggal tahun 2011 yang lalu.
Usai acara, Ketua Panitia Gashuku Kala Hitam Ruslan Efendi mengatakan, Gashuku juga di rangkaikan dengan ujian kenaikan tingkat di Sibolangit ini dan latihan persamaan gerak khusus Sabuk Hitam yang dilatih Herman Susilo. (PS/ IWAN)
