POSKOTASUMATERA. COM-
PADANGSIDIMPUAN-
Kepala Desa Simatohir Muslim Pariaman Pohan meminta kepada masyarakat agar menyampaikan informasi baik melalui media cetak dan online atau kepada siapapun juga agar menyampaikan informasi yang akurat dan berimbang agar tidak terjadi fitnah di belakang hari.
Perbedaan pendapat di tengah tengah masyarakat adalah hal yang wajar, namun jangan dijadikan perbedaan pendapat itu untuk merongrongn atau merusak pribadi seseorang.
Hal ini disampaikannya kepada awak media online di ruang kerjanya Minggu (21/6), berhubungan munculnya berita miring baik di FB, maupun media online yang seolah seolah menyudutkan Pemerintah Desa.
Jika ada keluhan, warga masyarakat, pintu saya terbuka lebar lebar untuk menyampaikan keluhannya atau keinginanannya. Sebagai pelayan masyarakat saya siap untuk menanggapinya sepanjang di jalur koridor Hukum." beber Kades.
Terkait berita yang menyudutkan Pemerintah Desa Simatohir tentang penyaluran BLT dibagi dua menjadi Rp 300 Ribu, dengan tegas Kades membantah, karena pembagian BLT sudah sesuai aturan yang berlaku dan disaksikan oleh Camat Kecamatan Angkola Julu Muhammad Ridwan Ritonga, Kabid Pemdes, Kasi Pembangunan, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Aparat desa,Pendamping Desa, Tenaga ahli, Wartawan dan Tokoh masyarakat desa setempat.
Penyaluran BLT kepada warga masyarakat agar tidak terjadi fitnah dibelakang hari pemberi dan penerima BLT di foto lengkap dengan Uangnya Rp 600.000 ( Enam.Ratus Ribu Rupiah ) yang dibagikan Camat, Kabid Pemdes, Bhabinkamtibmas, Kasi Pembangunan, Babinsa,Kadus,kepala desa, aparat desa secara bergantian kepada penerima. Uangnya dihitung di depan penerima dan tidak ada pemotongan satu sen pun.
Sedangkan warga penerima BLT menurut Kades sudah sesuai hasil masyarakat desa. Untuk itu Kades menghimbau warga masyarakat agar jangan memberikan informasi yang tidak akurat kebenarannya agar tidak menimbulkan polemik di tengah tengah masyarakat.
Kedepan Atas nama Pemerintah Desa berharap kepada warga masyarakat agar kita di desa ini kompak dan jika ada masalah mari kita musyawarahkan bersama untuk mencari solusinya," harap Kades.
Kades berharap kepada warga masyarakat agar tidak mau diprovokasi oleh oknum oknum yang tidak bertanggungjawab, karena akan membuat ketidak harmonisan di desa ini yang dijalin dengan ikatan kekeluargaan Dalihan Natolu. ( PS/BERMAWI)
