POSKOTASUMATERA.COM-PAKPAK
BHARAT-Kabar gembira dan menjadi hadiah yang sangat berharga bagi seluruh
masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat menjelang ulang tahunnya yang ke-17 yang
akan jatuh pada tanggal 28 Juli nanti, berupa 4 (empat) tanaman khas dan
unggulan Kabupaten Pakpak Bharat secara resmi mendapat sertifikat tanda daftar
varietas tanaman yang merupakan varietas lokal dari Pusat Perlindungan Tanaman
dan Perizinan Pertanian Kementerian Pertanian RI, yakni Nenas Pakpak, Gambir
Brakrak Pakpak, Sukat (Keladi/Talas) Pakpak, dan Serai Wangi.
Hal tersebut diutarakan Pj.
Bupati Pakpak Bharat, Dr. H. Asren Nasution, MA, saat menerima sertifikat
tersebut dari Kepala BPTP Sumut, Dr. Khadijah El Ramija S.Pi, MP, di Ruang
Rapat Garuda, Gedung Sigellem Rempu, Kompleks Perkantoran Panorama Indah Sindeka,
Salak, pada Jumat pagi (24/07/2020), dengan didampingi Sekda, Sahat Banurea,
S.Sos, M.Si, beserta jajaran terkait.
“Rezeki itu ada di sekitar
lingkungan halaman rumah kita, dan potensi ini membuat peluang kita akan
semakin sejahtera jika kita mampu memanfaatkannya”, tutur Pj. Bupati lebih
lanjut, seraya menjelaskan bahwa dengan adanya sertifikat ini Pakpak Bharat
berhak mendapat royalti yang akan menambah pundi-pundi PAD Pakpak Bharat dan
digunakan nantinya untuk kemakmuran rakyat.
Beliau juga melihat prospek yang
lebih besar dengan memanfaatkan hasil pertanian, semisal dengan mengisi
kekurangan dari sektor-sektor pertanian, utamanya kebutuhan pokok. “Kita dapat
bersinergi dengan wilayah lain, terutama untuk mengisi kebutuhan pokok yang
tidak mereka miliki dan potensi ini ada di Pakpak Bharat”, tandasnya. Kepala
BPTP, sembari mempresentasikan tentang institusinya, juga menyatakan bahwa BPTP
siap mengawal, mendorong dan menyemangati akan potensi kekayaan yang dimiliki
Kabupaten Pakpak Bharat ini.
“Pakpak Bharat sangat
menghasilkan dari sektor pertanian dan peluang ini harus dimanfaatkan
sebaik-baiknya sehingga mampu membuat kehidupan masyarakat semakin baik ke
depannya”, ujarnya. Acara berakhir menjelang tengah hari dan ditutup dengan
tukar-menukar cendera mata, termasuk produk pertanian yang dimiliki Kabupaten
Pakpak Bharat, serta berfoto bersama.(PS/K.TUMANGGER)
