Ciptakan Stabilitas Ketertiban Masyarakat, Kapolres Lakukan Kombur Kamtibmas Polres Tanjungbalai Bersama Forkopimda -Tokoh Masyarakat (Agama)

/ Senin, 12 April 2021 / 20.12.00 WIB

Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH ciptakan Stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat Kamtibmas bersama Forkopimda serta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat gelar Kombur Kamtibmas" (POSKOTA/SAUFI)

POSKOTASUMATERA.COM-TANJUNGBALAI
Polres Tanjungbalai– Ciptakan Stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH bersama Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah) Kota Tanjungbalai,Senin (12/4/21) pukul 10.00 WIB melakukan kegiatan Kombur Kamtibmas dengan Forkompimda Kota Tanjungbalai beserta Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat Kota Tanjungbalai yang bertujuan untuk kesejahterahan Masyarakat Kota Tanjungbalai Bertempat di Aula Pesat Gatra Polres Tanjungbalai.

Kapolres Tanjungbalai,AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH  mengatakan Terimakasih kepada para undangan yang sudah menyempatkan waktunya untuk hadir dalam kegiatan Kombur Kamtibmas Forkompimda Kota Tanjungbalai yang bertujuan untuk kesejahterahan Masyarakat di Kota Tanjungbalai.

"Saya berharap di acara kombur Kamtibmas ini agar terus berjalan demi untuk kesejahteraan masyarakat kita dan Kota Tanjungbalai terus dalam situasi aman dan kondusif,"pinta AKBP Putu Yudha Prawira.

Dalam acara ini kita berkumpul dalam memasuki Bulan Suci Ramadhan dan untuk saudara kita umat muslim selamat menunaikan ibadah puasa.

Putu Yudha juga memberikan sharing kepada Tokoh masyarakat dan Tokoh Agama yang mungkin ada saran dalam bulan suci Ramadhan agar situasi kamtibmas dalam situasi aman dan kondusif di Kota Tanjungbalai.


Kapolres, AKBP Putu Yudha juga menerangkan bahwa penyebaran Covid-19 di Kota Tanjungbalai dapat kita hambat jangan sampai dengan adanya bulan suci ramadhan penyebaran Covid-19 semakin meningkat kemudian pada saat ini Kota Tanjungbalai masih berada di Zona Hijau dan jangan sampai Kota Tanjungbalai menjadi ke Zona Merah. Ujar nya.

Adapun saran kita apresiasi,baik itu saran dari Dr. Mulyadi, MM Wakil Sekertaris Pemuka Agama Kamtibmas Polres Tanjungbalai.

Mulyadi menyebutkan bahwa baru kali ini ada kombur Kamtibmas di Kota Tanjungbalai jadi saya ucapkan jempol kepada Kapolres Tanjungbalai yang sudah mengumpulkan para umarok. Kata Dr.Mulyadi.

"Saya berharap kepada Polres Tanjungbalai bisa mengantisipasi Letupan mercon pada saat sholat Magrib dan Terawih terlaksana di Mesjid - mesjid di Wilayah Kota Tanjungbalai,"kata Mulyadi.

Menurut nya,pembatasan jumlah Jemaah dalam pelaksanaan Sholat di Bulan Suci Ramadhan saya rasa pembatasaan itu akan bisa membuat masyarakat kita resah, karena dari tahun ke tahun di Tanjungbalai masyarakat membeludak melaksanakan sholat pada hari pertama s/d kesepuluh kemudian untuk kesepuluh sampai dengan seterusnya jemaah akan tersendirinya berkurang untuk melaksankan sholat di mesjid mesjid di Kota Tanjungbalai.

"Kegiatan asmara subuh di Kota Tanjungbalai sering kali anak anak remaja kita melaksanakan Balap balap liar di Jalanan terutama di Jalan  Jenderal Sudirman Kota Tanjung balai," sebutnya.

Kami juga berharap kepada Pemko Tanjungbalai dan polres Tanjungbalai untuk kegiatan cafe remang remang selama bulan puasa tidak ada melaksanakan kegiatan.

Termasuk ada saran yang kita apresiasi dari Ketua DMI Kota Tanjungbalai H. Datmi Irwan. Saya sampaikan juga tiga bulan belakang ini kami sering masuk masuk ke mesjid untuk melaksanakan sholat subuh yang sering dihadiri oleh Bapak Waka Polres Tanjungbalai.

"Kami sering melihat adanya masyarakat yang sering berkumpul kumpul dengan membawa minuman keras di daerah kecamatan Tanjungbalai Utara," kata Datmi Irwan.

Berharap kepada Pemko Tanjungbalai agar bisa memperbaiki jalan jalan rusak yang ada di Wilayah Kota Tanjungbalai.

Dan ada juga saran dari Tokoh Masyarakat Kota Tanjungbalai H. Kosasih mengenai permasalahan mercun adalah tugas kita sebagai orang tua untuk menghimbau kepada anak anak kita tidak ada yang bermain mercun pada saat bulan suci ramadhan. 

"Kami berharap kepada Pemko dan Polres Tanjungbalai agar bisa menertibkan arus lalu lintas terutama di Simpang menara lima dan di Titi Silo yang sering timbul kemacetan pada saat bulan puasa," diutarakan nya.

Sedangkan dari sekertaris FKUB Kota Tanjungbalai Sintua H. Samosir,Kami berharap kepada Pemko Tanjungbalai agar memberikan himbauan kepada pemilik kedai tuak perihal buka tutup nya kedai tuak pada saat bulan suci ramadhan.

Dalam bulan puasa tahun lalu saya sering melihat pada pagi hari adanya balap liar di Lapangan Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah Kota Tanjungbalai.

"Kami berharap kepada Pemko Tanjungbalai perihal dengan adanya pemberitaan di media sosial tentang Hotel Tresya tidak timbang pilih untuk memberikan ijin hotel tersebut karena bisa membuat Kamtibmas di Kota Tanjungbalai tidak kondusif,"dijelaskan nya.

Saran dari Tokoh Agama Kota Tanjungbalai Pdt. Hasan Daily,kami berharap kepada Polres Tanjungbalai agar meningkatkan kegiatan Patroli di dalam bulan suci ramadhan, karena sering terhadinya begal/kejahatan di jalanan.

Adapun saran dari Pendeta GMI kota Tanjungbalai AM. Perangin angin, mengutarakan bahwa  tidak adanya masyarakat Kota Tanjungbalai yang mematuhi peraturan lalu lintas di Kota Tanjungbalai.

"Saya berharap untuk balap liar di Jln Jend Sudirman untuk di tertipkan dan untuk kendaraan yang memakai kenalpot blong segera di tindak," bebernya.

Berharap untuk pemko tanjungbalai dalam penerangan jalan jalan di Kota Tanjungbalai dan air yang masuk kedalam rumah kami melalui PDAM sangat lah tidak jernih/keruh.

Saran dari Tokoh Masyarakat Kota Tanjungbalai H. Zainul Arifin,Kami berharap kepada Pemko Tanjungbalai agar memberdayakan Kepling Kepling di Kota Tanjungbalai melaksanakan himbauan kepada masyarakat agar tidak adanya letupan Mercon pada saat bulan puasa berlangsung.

 Saran dari Ketua FKUB Kota Tanjungbalai H. Haidir Siregar, S.Ag, menjelaskan bahwa salah satu tempat perbelanjaan saat bulan puasa adalah di Pajak bengawan yang saya lihat di pajak bengawan sering kali padatnya berjualan dan pedagang berlomba lomba untuk berjualan kedepan sehingga bisa menimbulkan kemacetan di sekitar pajak bengawan dan kami berharap Pemko tanjungbalai dapat menyikapinya.

Saran dari Tokoh Agama Kota Tanjungbalai Robinhot Silaen,Untuk pembelajaran tatap muka di rencanakan Bulan 7 akan terleksana tetapi itu semua kembali kepada Kepala Daerah dan Pemerintah Kota tersebut serta kami berharap Pemerintah Kota Tanjungbalai agar bisa mendukung pembelajaran tatap muka di Kota Tanjungbalai.

Saran dari Ketua MUI Kota Tanjungbalai,Saya melihat banyaknya sampah di Jalan MT. Hariono yang sangat kotor dan jika ada orang luar Tanjungbalai yang melihat itu pasti bakalan kelihatan sangat kotor Kota Tanjungbalai.

"Kami umat muslim Kota Tanjungbalai meminta maaf kepada umat kristen yang ada di Kota Tanjungbalai perihal tentang suara suara yang keluar dari mesjid pada saat kami melaksanakan sholat," saran dari ketua MUI.

Berharap kepada saudara kami yang tidak melaksanakan ibadah puasa kalau ingin keluar rumah untuk tidak memakai celana celana pendek/diatas lutut.

Dan  para pedagang makanan yang ada di Kota Tanjungbalai agar tidak ada yang jualan pada saat terlaksananya ibadah puasa. "Kami berharap kepada Pemko dan Polres Tanjungbalai agar memberikan masker gratis kepada masyarakat Kota Tanjungbalai,pinta Ketua MUI.

Dengan banyak nya masyarakat memberikan saran siacara kombur Kamtibmas ,Kapolres Tanjungbalai,AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH menanggapi berbagai hal. 

Untuk berkaitan dengan mercon ini tugas kita bersama tokoh agama dan tokoh masyatakat Kota Tanjungbalai yang bisa menyampaikan kepada jemaah dan umatnya  agar tidak bermain mercun pada bulan puasa dan dibalik semua itu kami akan astisipasi dengan melakukan patroli bersama TNI dan Pemko Tanjungbalai.

Perihal untuk balap liar bukan hanya di dalam bulan puasa saja balap liar dilaksanakan pada malam kamis dan malam minggu pun mereka tetap melaksanakan balap liar dijalanan untuk itu adalah tugas kami untuk menindak, perlu juga kami sampaikan kepada yang hadir di sini,  pengendara yang suka balap liar Sudah banyak yang kami tindak dan pengendara sepeda motor yang pakai kenalpot blong kami menindaknya dengan dengan Sukarela memutus sendiri dan kami berikan tilang yang terpanjang hingga sampai 3 bulan dan kendaraan bisa keluar apabila yang bersangkutan bisa melengkapi atau menganti kenalpot standart.

"Kami juga menyampaikan kepada rekan rekan sekalian bahwa rekan rekan juga bisa menyampaikan kepada masyarakat Kota Tanjungbalai agar melengkapi kelengkapan kendaraannya sesuai Standart Spesifikasinya,"terang Kapolres.

Tentang Tempat hiburan malam mungkin kami setelah ini akan berkeling meyampaikan surat edaran kepada pemilik tempat hiburan malam untuk memberikan surat edaran agar tidak buka di dalam bulan ramadhan dan untuk kepada rekan rekan jangan ada yg melakukan sweeping, karna ada petugas yang akan menindak lanjuti tempat hiburan malam yang buka pada saat bulan puasa.

Adapun mengenai  banyaknya kejahatan dijalanan seperi Begal dan Jambret kami Polres Tanjungbalai akan meningkatkan Patroli di tempat tempat rawan yang sering terjadinya tindak pidana kejahatan di Wilayah Kota Tanjungbalai. Ujar Kapolres.

"Kepada Bapak Sekda bisa menyampaikan kepada PLN dan PDAM pada saat bulan puasa ini tidak ada mati lampu dan air di Wilayah Kota Tanjungbalai,"jelas Kapolres.

Kita juga akan menyampaikan himbauan kepada Kepling kepling melaui Bhabinkamtibmas Polres Tanjungbalai untuk memberitahu kepada warganya tidak ada yang bermain mercon pada  bulan puasa berlanngsung dan jika rekan rekan melihat adanya jualan mercon di sekitar rumah bisa langsung hubungi kami agar kami bisa langsung menindak lanjuti nya.

Menyangkut dengan permasalahan lalu lintas yang sering dilanggar oleh Masyarakat Kota Tanjungbalai kami mohon bantuan nya kepada yang hadir di sini agar memberikan himbuan kepada Saudara saudaranya agar cepat sadar dalam mematuhi rambu rambu lalu lintas dan peraturan lalu lintas dan kami juga sudah pernah mencoba memberikan Hadiah kepada pengendara yang lengkap dan mematuhi peraturan lalu lintas.

Berkaitan dengan pembatasan sholat pada saat bulan puasa di Kota Tanjungbalai kita tetap mengikuti peraturan dari pusat dan kita tetap menghimbau Mengajak BKM Mesjid mesjid agar membuat alat pencuci tangan di mesjid-mesjid Kota Tanjungbalai. Kata AKBP Putu Yudha Prawira SIK MH.

"Untuk Pembagian masker kami tetap melakukan pembagian masker bekerja sama pemerintah Kota Tanjungbalai termasuk dengan Kasat dan Kapolsek, Saya akan selalu membagikan masker kepada masyarakat Kota Tanjungbalai,"imbau Kapolres.

Dengan berbagai saran dari Tokoh Agama dan Tokoh masyarakat, Pemerintah Kota Tanjungbalai melalui 
Sekda Pemko Tanjungbalai,Yusmada menanggapi atas perihal tersebut.

Terutamanya Perihal dengan jalan jalan rusak, kami akan sampaikan kepada Dinas Pekerjaan Umum untuk segera memperbaiki jalan jalan yang rusak, di sini juga ada kelemahan kita karena dengan adanya Covid-19 anggaran kita banyak berkurang untuk penanganan Covid 19.


Adapun perihal dengan jam buka tutupnya kedai tuak kami akan berkoordinasi dengan forkopimda dengan membuat surat edaran kepada pemilik kedai tuak tersebut.

Untuk Tempat hiburan malam Hotel tresya kami mencabut ijinya karena sudah melanggar kesepakan dengan Pemerintah karena jam tutupnya di surat ijin sampai Pukul 00.00 Wib, dan kami sering temukan hotel tersebut sering tutup sampai Pukul 03.00 Wib.

Sedangkan tentang Penerangan jalan di Wilayah Kota Tanjungbalai kami akan segera menindak lanjutinya, dikarenakan Mobil kita hanya satu makanya dari itu semua ada gilirannya atau harus antri 

Untuk air Pam kita Pemerintah akan memberikan air yang bagus dan akan kita koordinasikan dengan PDAM tidak adanya kematian air dalam bulan puasa.

Mengenai Mercon yang sering di mainkan anak anak kita pada saat sholat dilaksanakan, kami akan memberikan himbauan kepada Kepling, lurah dan Camat agar bisa memberitahu warganya tidak bermain mercon pada saat bulan suci Ramadhan.

"Kami Pemerintah Kota Tanjungbalai akan menertibkan para pedagang yang ada di Pajak bengawan, kesulitan kami di sini selalu bertekak dengan para pedagang mereka selalu berkata kepada kami bahwasanya kami di sini jualan untuk makan anak istri kami," janji Sekdakot,Yusmada.

Mengucapkan bahwa pembelajaran tatap muka kami akan melakukan musyawarah dengan Forkopimda di Kota Tanjungbalai.

Perihal pasar tumpah di mulai dari pukul 16.00 Wib, kami akan membuat tim  yang melibatkan Sat Lantas Polres Tanjungbalai, Dishub dan Satpol PP Pemko Tanjungbalai agar bisa mengurangi kemacetan di tempat pasar tumpah. *

(PS/SAUFI)

Komentar Anda

Terkini: