POSKOTASUMATERA.COM-LABUHANBATU- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Rantauprapat selalu melakukan upaya untuk memastikan kesahatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Dalam hal itu, Lapas Kelas II Rantauprapat bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu menggelar kegiatan skrining HIV bagi WBP Guna mendeteksi dini penyebaran TB dan HIV di lingkungan Lapas, Rabu (28/7/2021).
Kepala Lapas Kelas II Rantauprapat Jayanta,Amd.IP.SH.MH mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk pelayanan prima dibidang kesehatan terhadap Warga Binaan Lapas Rantauprapat yang bekerja sama dengan Dinkes Labuhanbatu.
"Kegiatan VCT merupakan salah satu bentuk pelayanan terhadap WBP yang bertujuan sebagai antisipasi penularan TB dan HIV, dan Infeksi Menular Seksual terhadap Warga Binaan di Lapas Rantauprapat," ucapnya.
Pada kegiatan pemeriksaan deteksi dini HIV dan TB tersebut dilakukan kepada 50 orang Warga Binaan.
Jayanta menjelaskan dengan kondisi ruangan lapas yang di isi dengan banyaknya WBP dapat memungkinkan terjadinya penularan penyakit TB.
”Dengan kondisi di Lapas, 1 ruangan yang berisi dengan banyaknya wbp, sehingga penularan penyakit TB tidak dapat dihindari. Dengan demikian, sedini mungkin kita temukan, apabila ada yang memiliki gejala TB kita periksa, dan apabila positif kita obati. Hal ini bertujuan untuk memutuskan mata rantai penularan," Jelas Kalapas.
Kalapas memberikan mengapresiasi dan bersyukur atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi bagian dari kepedulian Lapas Rantauprapat dan Instansi terkait yang ada di Kabupaten Labuhanbatu terhadap kondisi kesehatan warga binaan.
"Karena sejatinya dalam proses pembinaan tidak hanya untuk memperhatikan dalam aspek kegiatan semata, namun juga kesehatan dari WBP tersebut," pungkasnya. (PS/Messo Gulo).
