Hal itu
disampaikan Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu kepada wartawan ketika
ditanyakan poskotasumatera.com dalam acara silaturahmi,sambil minum kopi panas di
pendopo jalan Sisingamaraja Sidikalang,Kamis (30/09/2021),di damping Kadis
Kominfo Kab.Dairi Rahmad Syah Munthe,serta Kabid Informasi Komunikasi Publikasi
di Dinas Kominfo Iswan Togi Raja.
Food estate yang
diusulkan oleh Pemkab Dairi dengan Thema “Rempah-rempah” karena rempah-rempah
di Kabupaten Dairi ini juga terkenal sejak jaman dahulu,seperti vanili dengan
ekonomisnya sangat tinggi dan prosesnya tidak begitu sulit sekali,asalkan
komoditi itu diperhatikan dan dirawat dengan baik,ungkap Eddy Keleng Berutu.
Proses untuk
mendapatkan food estate dari pusat bukan mudah,tetapi prosesnya panjang yaitu
melalui team,dan team dari pusat itu harus terlebih dahulu melihat secara langsung
kelokasi yang ditentukan,apakah itu cocok tofografi tentang komoditi
rempah-rempah tersebut ?,Tentu ada penyesuaian daerah yang dituju,sehingga
seandainya itu nanti di akomodir pusat tidak akan sia-sia nantinya.
Disamping itu
juga mengenai tentang pendanaanya harus disesuaikan dengan anggaran,apakah dari
APBN atau APBD,namun tidak menjadi
keharusan dari anggaran pemerintah,tetapi kalu ada tidak jadi masalah.Namun
situasi pandemic covid-19 yang masih belum pulih,,tentunya diharapkan ada investor
yang mau menanamkan sahamnya di Kabupaten Dairi yang kita cintai ini.
Seandainya
nanti disetujui pemerintahan pusat food estate tersebut,dan marulah kita saling
berdoa kiranya hal itu terwujud untuk kemakmuran masyarakat Kabupaten Dairi
termasuk ldi dua tempat itu. Dan diharapkan juga kepada para insan Pers dapat
mendukung program food estete,termasuk program Pemkab Dairi ujar Bupati Dairi
Eddy Keleng Ate Berutu. (PS/KOTING
TUMANGGER).