Terindikasi Sakit, Surbakti Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri.

/ Jumat, 11 Maret 2022 / 15.42.00 WIB

 





POSKOTASUMATERA.COM. KARO - Terindikasi Tidak Kuat Menahan Sakit, Surbakti Mengakhiri hidup dengan gantung diri. 
Mendapat informasi tersebut, Kapolsekta Berastagi KOMPOL L. Marpaung  bersama anggota mengevakuasi mayat korban gantung diri, Kamis(10/03) sekira pukul 10.30 WIB, di Dusun IV Desa Doulu Kecamatan  Berastagi Kabupaten  Karo. 

Menurut  informasi,  personil Polsekta Berastagi dibawah pimpinan Kapolsekta Berastagi langsung menuju ke TKP. Sesampainya di TKP benar adanya seorang laki laki bernama NS (55) sudah dalam kondisi tergantung di Kamar mandi rumahnya dan sudah tidak bernyawa.
Selanjutnya petugas langsung melakukan tindakan Olah TKP dan mengevakuasi Korban Gantung diri dengan memotong tali dan meletakkan korban ditempat yang layak di ruangan tamu. 

Dari hasil oleh TKP posisi korban gantung diri dengan posisi kaki menyentuh lantai, lidah menjulur, luka di leher bekas tali nilon, keluar kotoran dari anus dan ditubuh korban tidak ada tanda tanda kekerasan. 

Menurut keterangan istri korban Sulastri BR Sembiring (50), bahwa beberapa saat sebelum kejadian tersebut, korban ada mengeluhkan sakit di badanya dan istri korban pun menyarankan untuk memanggil tukang kusuk dan kemudian korban menuju ke kamar mandi. Namun karena korban sudah terlalu lama berada di kamar mandi, anak korban SYAIPUL SURBAKTI(16), ( SS)  merasa curiga dan langsung membuka pintu kamar mandi, dan kemudian melihat korban, merasa curiga,    lama kali  anaknya yaitu  Syapul (saksi) melihat ke kamar mandi dan menemukan korban sudah dalam posisi tergantung dan tidak bernyawa. 

Kata  SS, korban memiliki riwayat penyakit komplikasi menahun dan korban sudah beberapa kali ingin melakukan percobaan bunuh diri dengan meminum racun rumput namun diketahui dan sempat tertolong dan juga pernah mencoba menabrakan diri ke mobil yang melintas namun upaya korban untuk bunuh diri gagal. 

Atas informasi yang didapat dari keluarga korban, petugas tidak melakukan Otopsi terhadap korban dan korban menerima kejadian tersebut dan bermohon kepada Petugas untuk tidak dilakukan otopsi dan akan segera melaksanakan acara pemakaman secara adat.  ( PS/ BUDIMAN S)

Komentar Anda

Terkini: