Tentu ini sangat merugikan terutama pada APBDes yang notabenenya di susun dari hasil Musyawarah Desa banyak yang terbengkalai dan terancam di rubah pada APBDes Perubahan sehingga yang seharusnya di prioritaskan menjadi dikesampingkan akibat banyaknya titipan yang menjamur di Desa.
Salah satu temuan Awak media baru-baru ini adalah titipan Map ber-merk Desa yang di duga di prakarsai oleh oknum yang mengaku Team Sukses (TS), dengan mengandalkan nama itu sang oknum menginstruksikan kepada salah satu ASN untuk mengarahkan Kades agar membeli Map ber-merk Desa yang di bandrol dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp.900.000/100 lembar hingga diatas Rp.1.000.000.
"memang ada tahun ini masuk Map ber-merk ke Desa-Desa yang katanya sih sudah seizin Bupati, dan itu sudah realisasi di desa masing-masing" ungkap salah satu kepala Desa.
"kalau masalah harga kami di patok untuk membeli Map seharga Rp.900.000 dan barangnya sudah kami terima serta kami bayar, tapi infonya setiap kecamatan harganya bervariasi" tambahnya Senin (06/06/2022).
saking banyaknya titipan banyak pembangunan yang terganggu dan terancam akan di cancel karna dana yang seharusnya untuk kegiatan desa dan menjadi prioritas sudah di alihkan ke hal lain, sehingga banyak Kades yang pusing dan tidak tahu lagi bagaimana menjawab nantinya bila masyarakatnya menanyakan kenapa banyak sekali yang sudah di sepakati di musdes yang tidak terlaksana.
" Pada tahun ini kami sangat kewalahan dengan banyaknya titipan yang datang dan dan ini sangat berpengaruh dan membebani APBDes, sehingga apa yang sudah kami sepakati dalam musyawarah Desa yang harusnya menjadi prioritas terbengkalai akibat titipan banyaknya titipan ini" ungkap salah satu Kades. (PS/Tim/Fahrizal)
