POSKOTASUMATERA.COM-PATUMBAK-Sabtu,01 September 2023 sekira pukul 22.30 Wib,puluhan Warga Dusun I Jl. Gunung Lintang Desa Sigara-gara mendatangi PT.Tani Mas Industries yang terletak tak jauh dari pemukiman Warga tepatnya di Jl.Pertahanan Dusun II Desa Sigara-gara Kecamatan Patumbak Kabupaten Deliserdang.
Kedatangan Warga akibat beberapa dari rumah Warga yang tinggalnya persis di belakang Perusahaan tersebut mengalami kebanjiran hingga mencapai selutut kaki dan Di Duga air berasal dari limbah PT.Tani Mas Soap Industries.
Dari keterangan Warga disana,Banjir tersebut akibat dari di tutupnya saluran pembuangan air limbah Pabrik baru baru ini itu pun karena tercium oleh pihak Perusahaan Petugas dari Kepolisian Daerah(Polda) Sumatera Utara akan mendatangi Pabrik makanya sebelum datang,pihak perusahaan menutup saluran pembuangan limbahnya karena melewati tanah Warga dan saluran pembuangan air limbah tersebut terkesan asal jadi tanpa ada perhitungan akan berdampak terhadap masyarakat sekitar.
" Sebelumnya sudah satu Minggu ini saya amati kenapa rumah kami bisa kebanjiran seperti ini bukan kita sembarangan menuduh bang namun,setelah saya teliti dan amati,ternyata penyebab rumah kami tergenang air saat hujan turun berasal dari saluran pembuangan limbah pabrik itu karena mereka sudah menutup saluran pembuangan air limbahnya karena ada warga di sini yang keberatan tanahnya dijadikan aliran pembuangan limbah pabrik sabun itu," terang Satria Budi.(01/09/2023).
Lanjutnya," Mereka membuat alirannya sendiri secara asal-asalan dengan pipa yang menurut saya terlalu kecil untuk menghisap air sehingga tidak bisa menampung banyaknya air dan Kamilah yang jadi korban rumah Kebanjiran perabot rumah tangga jadi rusak bahkan tanaman kami di belakang rumah ikut hancur," katanya.
Lantas beberapa Warga lain yang terkena banjir mengatakan bahwa PT.Tani Mas Soap Industries tersebut tidak bertanggung jawab atas apa yang di alami Warga bahkan terkesan cuek atau acuh terhadap warga sekitar.
"Seharusnya malam ini pihak perusahaan hendaknya datanglah kemari untuk melihat apa yang kami alami bukannya diam saja," kata Warga.
Salah seorang Warga tiba-tiba mengajak para Warga untuk mendatangi Pabrik PT.Tani Mas Soap Industries malam ini juga untuk meminta pertanggung jawaban dari pihak Perusahaan atas musibah banjir ini yang lantas di setujui oleh semua warga di sana.
Namun sesampainya di PT. TANI Mas Soap Industries mereka hanya bertemu dengan pihak Security perusahaan yang bernama Rijal dan Sari.
Karena tidak bisa bertemu dengan pihak Management,Warga pun meminta agar salah seorang dari petugas security agar melihat langsung Banjir yang menyebabkan rumah warga tergenang air yang di Duga berasal dari pembuangan air limbah Perusahaan tersebut.
" Kalau kami tidak bisa bertemu dengan pimpinan Perusahaan,anda lah yang pergi ke rumah kami untuk mengecek kebenaran akan banjir itu guna sebagai bukti untuk melaporkannya ke pimpinan perusahaan ini kalau nunggu hari Senin sudah surut lah airnya," pinta adek(warga).
Permintaan Warga tersebut di tolak petugas security dengan alasan Petugas Jaga hanya dua orang dan berjanji akan melaporkan hal ini kepada pimpinan perusahaan.
" Kami di sini hanya pekerja jadi kami tidak bisa mengambil keputusan dan untuk mengecek ke sana kami hanya berdua jadi tidak bisa meninggalkan pos tapi,Saya akan melaporkan hal ini kepada pimpinan perusahaan dan malam ini pun saya sudah laporkan kejadian ini ke pimpinan," jelas Rijal(Security).
Mendengar penjelasan Security Warga pun meninggalkan Perusahaan untuk kembali ke rumah masing-masing.
Sebelum meninggalkan lokasi Pabrik,mengatakan akan melaporkan masalah ini ke Kantor Desa Patumbak dan ke Pihak Kecamatan terkait banjir ini.
" Hari Senin kami akan ke Kantor Desa dan Kecamatan untuk melaporkan hal ini agar Kepala Desa dan Camat agar menindak lanjuti masalah ini bila perlu ke Bupati bahkan Gubernur Sumatera Utara karena banyak kerugian kami di karenakan banjir ini diantaranya kebun cabe kami hancur perabotan rumah bahkan airnya ini menyebabkan penyakit gatal gatal di kulit kami," tuntas Satria Budi.(PS/IRWANSYAH GINTING).