POSKOTASUMATERA.COM-MEDAN-Penanaman 480 pohon guna melestarikan lingkungan dan pemotongan tumpeng sebagai bentuk melestarikan budaya daerah menjadi penyemarak HUT ke 48 PDI Perjuangan di Kota Medan.
"Selain melestarikan lingkungan dan potong tumpeng, pemberian 48 potong kue tradisional kepada kader dan warga merupakan simbol partai kami dalam perayaan HUT ini," kata Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan Hj. Fitriani Manurung, Minggu (10/1/2021) disela penanaman 480 pohon di 7 titik bantaran Sungai di Kota Medan.
Dijelaskan Ketua Muslimat DPC PDI Perjuangan Kota Medan ini, kader secara serentak menanam pohon di tujuh titik lokasi diantaranya Kelurahan Babura, Tanjung Rejo. Lalang Sunggal, Jalan Karya Bersama Ujung dan Jalan Starban Lapangan Baroned.
Selain itu, lanjutnya, lokasi lain adalah Jalan Karya Sehati Monginsidi 4, Gang Horas Kecamatan Medan Polonia, Jalan Inspeksi Barat Kel Karang Berombak dan Jalan Cilincing.
"Kader juga menanam pohon di pinggir Jalan Kol Sudarso Glugur Kecamatan Medan Barat, Bantaran Sungai Babura, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru, Jalan KL Yos Sudarso km 15 Kel. Martubung, Kec. Medan Labuhan, Jalan Tapianauli Kanal Kelurahan Titikuning Kecamatan Medan Johor," beber sosok yang peduli lingkungan ini.
Sementatara itu, lanjutnya, untuk penanaman pohon dipusatkan di Jalan Sari Rejo, Kelurahan Beringin, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan.
Hj. Fitriani Manurung dalam sambutannya mengatakan, acara yang dilaksanakan di pinggiran Sungai Babura ini merupakan rangkaian peringatan ulang tahun ke 48 Tahun PDI Perjuangan.
"Hari ini acaranya itu menanam pohon sebanyak-banyaknya 480 pohon di daerah pinggiran sungai, kemudian pemotongan tumpeng dan pembagian kue tradisional sejumlah 48 buah kepada perwakilan kader dan simpatisan, " jelasnya.
Penanaman pohon dalam peringatan ulang tahun ke 48 tahun PDI Perjuangan menjadi nilai tersendiri sekaligus pesan untuk seluruh kader PDI Perjuangan agar melestarikan lingkungan.
"Ini pesan penting dari Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri untuk seluruh kader PDI Perjuangan, " ucapnya.
Ditanya terkait tumpeng dan kue tradisional, Doktor jebolan Unimed ini mengatakan bahwa tumpeng dan kue tradisional merupakan cara kader PDI Perjuangan melestarikan nilai-nilai budaya.
"Sesuai dengan pesan di HUT ke 48 tahun 'Indonesia Berkepribadian Dalam Kebudayaan' menegaskan bahwa kader PDI Perjuangan memiliki pribadi yang mencintai hasil kebudayaan seperti kuliner tradisional, " tegasnya.
Sementara itu, Meinarty Rehulina Bangun yang hadir mewakili Ketua DPD PDI Perjuangan Djarot Syaiful Hidayat mengucapkan selamat ulang tahun ke 48 PDI Perjuangan.
"Semoga seluruh rangkaian acara memperingati ulang tahun hari ini bisa berjalan dengan lancar. Kita kita juga akan mengikuti pidato Ketua Umum dan Presiden RI pada acara puncak peringatan ulang tahun, " jelasnya.
Dalam sambutannya, mewakili DPC PDI Perjuangan Kota Medan Boydo H.K Panjaitan mengucapkan selamat ulang tahun PDI Perjuangan ke 48 Tahun.
"PDI Perjuangan untuk ketiga kalinya menjadi partai pemenang, ke depan kita bertekad menjadikan PDI Perjuangan tetap jadi pemenang, "ucapnya.
Mantan Anggota DPRD Medan ini juga mengajak seluruh Warga PDI Perjuangan, menjadikan Indonesia yang berkepribadian dan kebudayaan.
"Satu karya bagi kita untuk tetap memberikan yang terbaik untuk masyarakat," terangnya.
Sementara itu, Mas Tri warga di Bantaran Sungai Babura menyampaikan terimakasih kepada PDI Perjuangan yang sudah peduli dengan lingkungan.
"Kita sampaikan terimakasih dan warga mengapresiasi kegiatan ini. Harapannya kegiatan seperti ini bisa terus dilaksanakan," jelasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut, DPD PDI Perjuangan Sumut diwakili Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Anak Meinarty Rehulina Bangun, Wakil Ketua Bidang Komunitas Seni Budaya Syarifah Khairiah Alatas, Lurah Beringin NH Ritonga, Ketua PAC PDIP Medan Selayang serta seluruh kader PDI P Medan Selayang. (PS/SUPARDI)
