POSKOTASUMATERA.COM-TAPSEL-
IHT dilaksanakan selama sepuluh hari mulai 27 sampai dengan 6 Juli 2022 difasilitasi oleh komite pembelajaran sekolah ini diikuti guru guru mata pelajaran kelas VII ( tujuh ).
Kepala SMPN 1 Angkola Barat Irham Saleh Siregar MA mengatakan In House Training merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh Sekolah Penggerak dalam mempersiapkan diri melaksanakan kurikulum merdeka pada tahun pelajaran 2022/2023.
"Kegiatan ini sebenarnya sudah dimulai pada tanggal 20 Juni 2022 kemarin dengan materi penggunaan Platform Merdeka Mengajar. Lalu kegiatan dilanjutkan mulai tanggal 27 sampai 6 Juli 2022," katanya.
Irham Saleh MA menjelaskan tujuan pelaksanaan IHT ini adalah untuk meningkatkan pemahaman guru tentang Implementasi Kurikulum Merdeka.
"Selama sepuluh hari ini guru dilatih untuk menggunakan penerapan pembelajaran dengan paradigma baru, menyusun kurikulum satuan operasional sekolah, dan merancang pembelajaran serta asesmen.
Kasek SMP 1 Angkola Barat mengatakan Output pelaksanaan IHT ini adalah tersusunnya kurikulum operasional satuan pendidikan, tersusunnya tujuan pembelajaran dan alur tujuan pembelajaran, tersusunnya modul ajar, dan modul projek yang sesuai dengan karakteristik sekolah.
"Hasil akhirnya adalah sekolah diharapkan dapat meningkatkan layanan pendidikan yang berkualitas dan berdiferensiasi, dan tentunya menghasilkan peserta didik yang memiliki kompetensi sesuai dengan profil pelajar Pancasila,"pungkasnya.
Diketahui, SMPN 1 Angkola Barat merupakan salah satu sekolah penggerak di Kabupaten Tapanuli Selatan. Sehingga melalui IHT ini nantinya para guru bisa menyampaikan materi mengenai implementasi kurikulum merdeka.
Disampaikan Kasek SMP N 1 Angkola Barat," nara sumber dalam kegiatan In House Training (IHT)
1. Irham Saleh Siregar, MA
2. Iswannur Siregar, S.Pd
3. Nelly Sartika Simamora, S.Pd
4. Lina Shaari Tambunan, S.Pd
(PS/BERMAWI)
.jpg)
