SEPI: Tampak Lokasi TPS 3 sepi di Tambak Lau Mulgap Dua Berastagi Kabupaten Karo. POSKOTA/ BUDIMAN S
POSKOTASUMATERA.COM-KARO-Sejumlah Tempat Pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Karo tampak sepi dari antusiasnya warga yang hendak mencoblos.
Pantauan
poskotasumatera.com, Rabu (27/06) sejak pagi hingga Pukul 11:30 Wib warga
seputaran Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo dan sekitarnya masih minim datang
ke TPS.
Kurang antusiasnya warga
datang ke TPS untuk mengunakan hak suara, dari berbagai sumber dan hasil
survey kru ke lapangan bukan hanya di Kecamatan Berastagi saja, namun
juga sama halnya dengan kecamatan lain.
Diduga hal ini terjadi
karena banyak warga di hari pilkada serentak lebih senang bekerja di ladang dan
berjualan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Seperti ungkapan S.
Sinaga (46) warga Kabanjahe, menurutnya lebih baik bekerja untuk
kebutuhan hidup dari pada datang ke TPS.
Nico Hermawan anggota
KPPS di Kelurahan Tambak Lau Mulgab II Berastagi mengungkapkan di daftar
memilih satu TPS 200 orang tercatatat baru 30 orang yang datang gunakan hak
pilih suara hingga menjelang siang.
Pantuan poskotasumatera.com kurang antusias warga ke TPS juga
terjadi di Kecamatan Kabanjahe, Barusjahe, Tiga Panah, Kuta Buluh, Tiga
Binanga, Juhar dan kecamatan lainya.
Diduga warga minim
gunakan hak suara sebab, minimnya sosialisasi pada Pilgubsu Tahun 2018
sebagaimana di ungkap Nasib warga Kecamatan Tiga Panah. "Seharusnya dalam
satu keluarga kami ada tiga punya hak pilih, namun yang dapat undangan
pemilihan suara hanya dirinya, sedangkan istri dan anaknya tidak," ujar
Nasib.
Lain lagi penuturan M.
Tarigan (38) warga Kecamatan Tiga Binanga mengatakan warga minim datang
gunakan suara sebab, banyak tidak terdaftar sebagai pengguna hak suara.
Di Kecamatan
Kabanjahe juga sama, banyak warga tidak datang ke TPS karena tidak miliki surat
undangan pemilihan suara ungkap Suhendrik.
Penuturan seorang Warga
Berastagi R. Karo Karo (54) warga Berastagi yang melakoni pekerjaan sebagai
petani mengatakan, dirinya tidak gunakan hak suaranya, Karena menurut R.
Karo Karo siapapun yang terpilih belum tentu bisa merubah nasibnya. "Karena menurut Saya, siapapun terpilih
sama saja, tidak ada yang berubah termasuk lapangan pekerjaan sulit di
dapat," ujarnya.
Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kabupaten Karo Benyamin Pinem yang dikonfirmasi poskotasumatera.com via seluler terkait sedikit nya jumlah pemilih yang datang ke TPS, sampai Berita ini di Kirim tlke redaksi tidak juga memberikan jawaban. (PS/ BUDIMAN S)
