Foto Bersama Usai Pelaksanaan Evaluasi. POSKOTA/OKTA - R1
POSKOTASUMATERA.COM - LABUBANBATU - Plt Bupati Labuhanbatu H Andi Suhaimi Dalimunthe ST MT melalu Sekretaris Daerah Ahmad Muflih SH MM buka kegiatan Pertemuan Evaluasi Dan Upaya Peningkatan Capaian Imunisasi MEASLESS DAN RUBELL (MR) Tahun 2018 di Ruang Data Karya Kantor Bupati Jalan Sisingamangaraja Rantauprapat. Selasa (16/10/2018).
Sambutan tertulis Plt Bupati Labuhanbatu yang disampaikan Sekdakab mengatakan, Kampanye Imunisasi Massal Measless dan Rubella telah dilaksanakan mulai Bulan September yang lalu (2018) di Sekolah-Sekolah. Mulai dari Tingkat PAUD/TK, SD/Madrasah Ibtidaiyah (MA) dan SMP/Madrasah Tsanawiyah (MTs). Namun hasil yang diperoleh masih jauh dari target yang diharapkan.
"Seperti yang diketahui, bahwa cakupan Imunisasi Massal MR hingga hari ini masih 17,8%. Dimana target yang harus dicapai sebesar 95%. Imunisasi Massal Measless dan Rubella (MR) tidak akan bermanfaat apabila cakupannya rendah dan tidak merata dan kemungkinan resiko kasus kejadian luar biasa (KLB)", ucap Mufli.
Penyakit Measless dan Rubella, dapat mengancam anak-anak di Kabupaten Labuhanbatu. Untuk itu, Plt Bupati Labuhanbatu pada pidato sambutannya yang dibacakan Sekdakab menghimbau, agar seluruh Dinas dan Lembaga terkait beserta perangkat kerjanya, para tokoh agama, Ketua Tim Penggerak PKK, Organisasi Masyarakat dan Sipil serta Lembaga Swadaya Masyarakat untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam pelaksanaan Imunisasi Massal MR.
"Saya menghimbau seluruh Dinas terkait dan seluruh Lembaga agar ikut berpartisipasi dalam kampanye ini. Kepada seluruh masyarakat agar bersedia untuk mengimunisasi anaknya serta membantu untuk meredam isu-isu negatif seperti berita Hoax di media sosial yang membuat masyarakat resah mengenai efek yang ditimbulkan oleh Imunisasi Measless dan Rubella", himbau Mufli.
Pembangunan Kesehatan tidak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan, namun hendaknya menjadi tanggung jawab bersama.
"Mengingat waktu pelaksanaan hanya tinggal beberapa Minggu lagi. Maka kita semua mari berkomitmen untuk mensukseskan pelaksanaan Imunisasi Measless dan Rubella ini sebagai bentuk dukungan. Karena mencegah lebih baik daripada mengobati", pintanya.
Kepala Dinas Kesehatan Tinur Bulan MKes pada paparannya mengatakan, kampanye Imunisasi Measless dan Rubella ini sangatlah penting.
"Kampanye Imunisasi MR ini sangat penting. Karena, sudah ada seorang anak yang telah mengidap penyakit tersebut. Dihadapan acara tadi, telah kita dengar pernyataan orang tua seorang anak bernama Nizam yang mengidap penyakit MR. Kita hanya mengambil kepentingan hak anak. Bukan hal lain-lain nya. Siapa yang bertanggung jawab jika ada anak yang mengalami sakit seperti itu, pasti Pemerintah khususnya Dinas Kesehatan juga yang akan menanganinya. Untuk itu, jangan berasumsi negatif mengenai Imunisasi MR ini", jelas Timur Bulan.
Panitia Pelaksana Daniel H Manurung melaporkan, kegiatan Pertemuan Evaluasi dan Upaya Peningkatan Capaian Imunisasi Measless dan Rubella (MR) Kabupaten Labuhanbatu untuk menyatukan persepsi mengkampanyekan Imunisasi MR kepada seluruh Instansi dan Lembaga terkait.
- "Kita mengajak bersama untuk mengkampanyekan Imunisasi MR. Dengan adanya kegiatan ini, kita berharap semua masyarakat dapat ikut serta mensukseskan Kampanye Imunisasi MR ini", katanya. (PS/OKTA - R1).
