Diduga Mangkrak, Proyek Drainase Milik PT Pelindo 1 Resahkan Pengguna Jalan

/ Kamis, 22 November 2018 / 15.50.00 WIB
Kondisi Proyek Drainase Milik PT Pelindo 1 Yang Diduga Mangkrak Meresahkan Pengguna Jalan. POSKOTA/SAMSUL BAHRI 

POSKOTASUMATERA.COM - BELAWAN - Sejak beroperasinya Proyek PT Pelindo l Cabang Belawan, aktifitas Masyarakat yang mengunakan Jalan Pelabuhan Raya menjadi merasa terganggu.

Pasalnya, Investigasi Wartawan di Lapangan, Kamis (22/11/2018) menemukan, Proyek tersebut terkesan dibiarkan begitu saja, hingga Pengendara Sepeda Motor dan Mobil, serta para Abang Becak merasa sangat terganggu sejak adanya Proyek PT Pelindo I Cabang Belawan. Dan sampai saat ini, Proyek tersebut terbengkalai, terlihat Alat Berat tidak beroperasi sama sekali, hanya ditonggokan begitu saja pada posisi tidak jauh dari Proyek Drainase dimaksud.

Terbengkalainya Proyek ini, juga merugikan Pengguna Jalan khususnya Nasabah Bank Mandiri, karena Lokasi Proyek, bertepatan berada di depan Bank tersebut,

Menurut salah satu Nasabah Bank Mandiri Rivo kepada Wartawan mengatakan, sejak dibangunnya Proyek Drainase Jalan menuju ke Bank menjadi sulit dilintasi.

"Susah Mobil mau masuk ke Bank Mandiri Bang, terhalang oleh Proyek Drainase, terpaksa melewatinya dengan hati - hati", ucapnya.

Terpisah, menanggapi hal ini, Pemerhati Lingkungan di Belawan AM Tanjung, saat dikonfirmasi Wartawan dirumah Singgah Sahabat Polisi di Belawan, Kamis (22/11/2018) dengan tegas mengkritik keras keberadaan dan proses Pengerjaan Proyek Bangunan Drainase milik PT Pelindo I yang saat ini terhenti pengerjaannya dan terkesan diabaikan.

"Proyek ini sudah hampir Satu Bulan dikerjakan, tapi beberapa hari ini terhenti pengerjaannya, sehingga menghambat Pengendara Roda Dua dan Empat, harus berhati - hati melewatinya", tegas AM Tanjung. 

Menurutnya, Pelindo I harusnya bertanggungjawab dengan Proyek ini, kendati sudah terpasang garis tanda bahaya, tetapi tetap juga menghambat Pengendara saat melewati Jalan tersebut dan harus berhati - hati. 

Sementara, dugaan miring yang lahir ditengah - tengah Masyarakat seputar keberadaan Proyek yang menelan Anggaran senilai Ratusan Juta Rupiah ini, dikarenakan kurangnya Pengawasan dari Instansi terkait. Hal ini seharusnya menjadi perhatian Kementerian Perhubungan BUMN, agar dilakukan Pengawasan dalam Proses Pengerjaan Proyek, sehingga nantinya Negara tidak dirugikan.

Humas Pelindo I  Cabang Belawan  Mufti Rahman saat dikonfirmasi Wartawan menjelaskan, bahwa Proyek tersebut saat ini masih berjalan, meski sempat dihentikan sementara karena kondisi cuaca.

"Memang benar Proyek itu saat ini diberhentikan sementara, karena faktor alam, jadi nanti pengerjaannya akan dilanjutkan", terang Mufti.

Disinggung Siapa dan Perusahaan mana yang mengerjakan, Mufti menjelaskan, bahwa untuk  Pemenang Tendernya sudah ada di PT Pelindo I Pusat Krakatau Medan.

"Silahkan Koordinasi ke Humas Pusat, karena Pelindo Pusat yang mengetahui Perusahaan Pemenang Tender, karena Proyek itu sistem Tender", jelas Mufti yang akrab disapa Alung. (PS/SAMSUL BAHRI HASIBUAN)
Komentar Anda

Terkini: