Kepulauan Banyak, Destinasi Wisata Bahari Sejuta Pesona Berbiaya Super Irit

/ Kamis, 26 Desember 2019 / 22.32.00 WIB

POSKOTASUMATERA.COM-SINGKIL-Jika bicara keindahan Kepulauan Banyak Kabupaten Aceh Singkil memang tak ada habisnya. Ibarat perawan bersolek, Kepulauan Banyak sebagai destinasi wisata bahari menyimpan sejuta pesona yang berbiaya irit alias super murah jika dinikmati wisatawan.

Perjalanan poskotasumatera.com, sejak Rabu (26/12/2019) menuju Kepulauan Banyak membuktikan betapa ciptaan Tuhan ini memang layak dinikmati dengan tidak menjebolkan kantong penikmat pemandangan laut dengan anek pulau ini.

Dengan menempuh perjalanan darat selama 8 jam dari Medan menuju Pulau Sarok kita akan disuguhi pemandangan alam yang luar biasa mulai Tanah Karo, Kabupaten Dairi dan Phakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara yang selanjutnya akan melintasi Kota Subusalam dan Kabupaten Aceh Singkil.

Bagi kendaraan pribadi mungkin hanya merogoh kocek beberapa ratus ribu saja guna kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM), demikian kian juga pengguna jasa angkutan umum akan dikenakan tarif seratus ribuan saja perorangnya.

Kru poskotasumatera.com sampai ke Pulau Sarok Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil hingga berlanjut menyeberang menuju Pulau Balai Kecamatan Pulau Banyak dengan menggunakan Kapal Kayu dengan memakan waktu 3-4 jam dengan tarif Rp. 30 ribu untuk dewasa namun gratis untuk anak-anak berumur di bawah 10 tahun.

Jika menyeberang ke Pulau Balai menggunakan Kapal Feri milik pemerintah setempat juga memakan waktu yang sama dengan tiket 28 ribuan perorangnya untuk dewasa dan 20 ribuan untuk anak-anak.    

Saat menapakkan kaki di Pulau Balai Kecamatan Pulau Banyak maka kita akan disuguhi beberapa pilihan tempat menginap, mulai Penginapan Naura di Jalan Iskandar Muda Pulau Banyak yang dikelola Yerdi yang akrab disapa Odi dan beberapa tempat menginap lainnnya.

Harga menginap di pusat ekonomi kepulauan Banyak ini terbilang super murah dengan harga sekitar 200 ribuan saja dengan fasilitas kamar mandi, AC dan eksos pan serta televisi layar datar.

Wow, disamping murah menginap di Pulau Balai amat menyenangkan karena karakter warganya yang ramah ditambah harga makanan dan minuman serta kebutuhan lain terbilang lengkap dan murah.

Sebut saja di Penginapan Naura di Jalan Iskandar Muda ini. Di sekeliling penginapan banyak Rumah Makan lokal maupun Sea Food, grosir kelontong serta aneka kebutuhan wisatawan dengan view pemandangan laut dan pulau-pulau sekitar hingga bisa menikmati Matahari terbit (Sunrise) di pagi hari dan matahari terbenam (Sunset) di sore hari. Menikmati Sunrise dan Sunset bisa dari dermaga atau pinggir pulau.


Puas istirahat malam, di pagi hari poskotasumatera.com melanjutkan menikmati keindahan alam menuju Pulau Asok dengan menggunakan Perahu Kayu bertenaga mesin Speed Boat milik Ahmad Yani masyarakat setempat yang terbiasa mendampingi wisatawan lokal maupun manca negara. Waktu tempuhnya lebih kurang 30 menit saja.

Namun sebelum sampai Pulau Asok, poskotasumatera.com disuguhi pemandangan bawah laut dengan surfing di karang laut dengan aneka ikan indah beraneka ragam warna dan ukuran. Bagai menyaksikan aquarium raksasa, seolah tak ingin meninggalkan lokasi surfing yang airnya amat jernih dengan jejeran karang laut nan menawan.

Untuk menggunakan jasa antar menggunakan Perahu Kayu bertenaga mesin Speed Boat hanya merogoh kocek 800 ribuan saja dalam satu harinya yang bisa digunakan 12 sampai dengan 15 orang plus jasa guide dan pendampingan selama perjalanan.

Puas surfing, perjalanan dilanjutkan ke Pulau Asok yang berpantai hamparan pasir putih dan pohon nyiur yang tertata apik hingga sepoian angin laut menambah nikmat dalam merasakan keindahan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa ini. Di Pulau Asok, selain mandi, pelancong bisa melanjutkan surfing yang jaraknya sekitar 10 hingga 15 meter dari pantai.


Puas mandi dan surfing di Pulau Asok, Perahu Kayu dikebut ke Pulau Panjang dengan waktu tempuh sekitar 45 menit dari Pulau Asok. Di pulau ini, banyak didapati sajian menu makanan dan minuman dengan pondok dan bangku untuk istirahat dan makan minum bagi pelancong.

Selain menikmati pasir putih di Pantai Pulau Panjang, fasilitas Speed Boat, Banana Boat dan Donat Boat akan menambah keasyikan lain sembari melihat pemandangan indah berbagai pulau lain di Kepulauan Banyak.


Sungguh pengalaman yang tak layak dilewatkan, meski pada poskotasumatera.com meski kembali ke redaksi, Jumat (27/12/2019) guna mengisi kegiatan lainnya hingga  kedepan akan kembali menikmati suasana lain di destinasi lain di sekitar Kepulauan Banyak diantaranya, Pulau Sikandang, Pulau Tailana, Pulau Palambak, Pulau Biawak, Pulau Rangik, Pulau Bangkaru, Pulau Ujung Lolok, Pulau Lambudung dan Pulau Balung.

Pengelola Penginapan Naura Odi pada poskotasumatera.com, Kamis (26/12/2019) mengatakan, tingkat kunjungan wisatawan baik lokal maupun manca negara akan menigkat pada hari hari libur nasional. Sebagai sarana wisata, lanjutnya, mereka akan mengedepankan kepuasan wisatawan dengan mengepankan penampilan karakter dan budaya setempat.

“Kalau disini (Pulau Balai,red) meski suasana ramai pengunjung saat libur nasional, namun kondisi harga akan tetap sama, karena kami mengedepankan kepuasan pelanggan. Jika pelanggan puas, maka akan meningkatkan jumlah kunjungan wisata yang akan menambah penghasilan kami,” terangnya.

Demikian juga penyampaian, Ahmad Yani pelaku usaha pariwisata. Mantan anggota DPRD Kabupaten Aceh Singkil dari Fraksi Demokrat ini juga mengaku berupaya melayani kebutuhan wisatawan, mulai angkutan laut, quide maupun mengajari penggunaan alat alat wisata bahari misalnya kaca mata renang dan alat surfing lainnya.

Ahmad Yani juga mengharapkan peran serta Pemerintah Pusat dalam memfasilitasi peningkatan promosi dan insfrastruktur pendukung pariwata bahari di Kepulauan Banyak itu dengan program-program kerja yang bisa diprioritaskan. “Kami berharap pemerintah pusat meningkatkan promosi dan pembangunan insfrastruktur mendukung pariwisata di Aceh Singkil ini,” katanya. (PS/RED)










Komentar Anda

Terkini: