POSKOTASUMATERA. COM-
TAPSEL-
Memasuki Desa Panobasan Lombang Kecamatan Angkola Barat Kabupate Tapanuli Selatan kita disuguhkan pemandangan cantik, yakni jejeran bunga berwarna-warni di kiri dan kanan jalan. Menanam bunga di pinggir jalan ini adalah gagasan Kepala Desa Panobasan Lombang Naungan Nauli Harahap sebagai salah satu cara menghilangkan kebiasaan warga membuang sampah sembarangan.
“Ini adalah cara kita mengalihkan kebiasaan membuang sampah sembarangan. Dengan ada tanaman bunga di tepi jalan di depan rumah, maka warga akan segan mengotori lingkungan di sekitar rumahnya,” ungkap Naungan Nauli Harahap.
Alhamdulillah itu berlangsung sudah seminggu dan hingga sat ini, Sabtu ( 15/2) Kades bersama warga masyarakat juga melaksanakan gotong royong lagi mengganti bunga yang mati sekalian mencat Pot bunga dari ban bekas
Ditambahkan," Secara perlahan Pemerintah Desa Panobasan Lombang memberikan pemahaman agar warga bisa mengurai sampah dengan cara dibakar untuk sampah anorganik dan mengubur sampah organik ke kebun masing-masing.
Untuk itu dengan menggalakkan menanam bunga di pinggir jalan di depan rumah masing-masing warga, diharapkan secara tidak langsung akan membuat warga merasa segan untuk kembali mengotori lingkungan rumahnya dengan sampah.
Ini salah satu bentuk kita mengkampanyekan hidup sehat dan larangan membuang sampah sembarangan. Dengan banyaknya bunga di pinggir jalan, setidaknya kan orang akan segan membuang sampah sembarangan. Hal ini tentunya berdampak pada lingkungan yang bersih kedepannya,” jelas Naungan.
Selain itu juga, program yang melibatkan seluruh warga desa ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan lingkungan yang bersih. Atau dalam artian masyarakat tentu akan berupaya menjaga agar halaman dan jalan di depan rumahnya selalu bersih dan tidak dikotori oleh sampah.
“Kalau kesadaran dari warga sudah muncul, tentunya mereka akan sangat marah jikalau melihat ada orang yang membuang sampah sembarangan, apalagi jika di lingkungan dekat rumahnya. Hal inilah yang ingin kita terus bangun kedepannya, dengan menanam bunga kita kampanyekan pola hidup bersih dan sehat,” bebernya.
Pantauan awak media online ketika mengunjungi Desa Panobasan Lombang ini, mulai dari gerbang masuk desa, hamparan bunga berwarna-warni sudah tampak menyambut di sepanjang jalan. Bahkan setiap pagi tampak masyarakat membersihkan dan merapikan tanaman bunga di tepi jalan di depan rumahnya. Hal ini dilakukan karena masyarakat sudah mulai terbiasa dengan keasrian dan kebersihan lingkungan sejak program menanam bunga ini diinisiasi desa.
“Rapi dan indah akhirnya tampak suasana desa ini. Mudah-mudahan kami bisa terus menjaga lingkungan, untuk kebersihan desa dan kesehatan seluruh masyarakat desa kedepannya,” pungkas Kades. (PS/BERMAWI)
