POSKOTASUMATERA.COM-DELI SERDANG-Memasuki awal tahun 2021, pekerjaan drainase (saluran air) dalam proyek peningkatan dan pelebaran jalan Provinsi di Desa Tiga Juhar Kecamatan STM Hulu Kabupaten Deli Serdang masih terbengkalai.
Pentauan media ini dilapangan, Kamis ( 7/1/2021), sudah tidak ada pekerja yang melanjutkan pekerjaan drainase tersebut, bekas galian ditinggal oleh rekanan sehingga menyebabkan tanah terkikis dan saluran air tersumbat.
Keterangan warga sekitar, sejak awal tahun 2021, pekerjaaan drainase dalam proyek peningkatan jalan Provinsi di Tiga Juhar tidak dilanjutkan."belum ada pekerja yang melanjutkan kegiatan ini" ujar Sudi (35) kepada media ini, Kamis, (7/1/2021).
Di sepanjang lokasi proyek terdapat galian untuk drainase yang belum selesai dikerjakan. Selain itu, ditemukan juga beberapa dinding dan lantai drainase yang baru dikerjakan akhir tahun 2020 kemaren telah rusak.
Menanggapi kondisi itu, pegiat sosial Pembela Kemerdekaan Rakyat (Pakar) Mandur Ginting angkat bicara, dirinya membenarkan terkait pekerjaan proyek jalan Provinsi di Tiga Juhar Kecamatan STM Hulu tersebut terbengkalai, ia juga menyayangkan karena pihak pelaksana tidak segera menyelesaikan proyek tersebut.
"Benar sebagian pekerjaan program preservasi jalan dengan jenis pekerjaannya drainase, belum selesai dikerjakan, tetapi sudah di lakukan galian." kata Mandur Ginting Ketua LSM Pakar Kecamatan STM Hulu.
Mandur menyebut, pekerjaan proyek yang dikerjakan rekanan itu terlihat amburadul, terutama dalam pekerjaan pembuatan saluran air.
"Mestinya ini harus segera di kerjakan, mengingat saat ini udah masuk ke musim penghujan, dan galian drainase yang terbengkalai ini juga akan mengakibatkan penyumbatan saluran air, dan berpotenssi banjir" ujar Mandur.(PS/HERI SEMBIRING).
