Dalam amanatnya, kepada
para siswa/siswi, bupati berpesan bahwa peningkatan skill di zaman digital saat
ini mutlak diperlukan.
“Pilihan ananda di sekolah
kejuruan ini, adalah pilihan yang sudah tepat ditengah tantangan kemajuan
zaman, namun skill dan kemampuan ananda harus selalu ditingkatkan,” kata
bupati.
Dijelaskan bupati bahwa
zaman yang sudah berubah membutuhkan skill yang mumpuni yang akan berguna
ditengah krisis global yang melanda dunia saat ini.
“Musuh yang tidak terlihat
pada krisis dunia keuangan tahun 1998 sudah pernah terjadi. Krisis pun terjadi
saat ini akibat pandemi dan perang 2 negara. Keadaan ini menjadi momentum bagi
kita untuk berbenah diri mengambil peran dalam mengatasinya,” katanya
menambahkan.
Berbagai upaya kata bupati
sudah dilakukan Indonesia menunjukkan peran pada dunia sebagai bangsa yang
besar.
“G20 sudah dilaksanakan
guna membahas apa yang mesti dilakukan untuk mengatasi krisis ini. Kenapa
Indonesia? Karena kita diakui sebagai 5 besar negara yang sukses mengatasi
krisis pandemi covid-19” katanya lagi
Krisis seperti ini
disebutnya akan lebih sering datang nanti, jadi kita harus mempersiapkan diri
menghadapinya
“Pesan saya kembangkan
skill anda. Janji siswa itu penting. You have to do it. Dengan demikian tanpa
sadar anda akan terbentuk menjadi leader dimasa datang. Tetap semangat,”
katanya mengakhiri.
Upacara bendera ini, turut
dihadiri kadis Perindagkop, Sekretaris Dinas Pendidikan, Agel Siregar, Kepala
Sekolah SMKN 1, Marudin Sianturi, para guru dan pengajar, Ketua Karang Taruna
Kabupaten, Davit Silitonga, serta.
(PS.K.TUMANGGER).
