 |
| Ketua LIPPI SUMUT, M Roni Al Hadi,S.Kom |
POSKOTASUMATERA.COM-DELISERDANG- LIPPI Sumut dan JPKP Deli Serdang mendesak Aparat Penegak hukum ( APH) terkhusus Tipikor, BPK dan Kejari Lubuk Pakam guna mengaudit anggaran Dana Desa ( DD) Mekar Sari, Kecamatan Deli Tua, Kabupaten Deli Serdang yang diperuntukkan guna penanggulangan narkoba.
Hal itu dikatakan Ketua Lembaga Independen Pemuda Pemerhati Indonesia (LIPPI) Sumut, Roni Al-Hadi S.Kom saat dimintai tanggapannya mengenai simpang siurnya keterangan Kades Mekar Sari Juliadi kepada wartawan terkait anggaran DD yang diperuntukkan guna penanggulangan narkoba, Sabtu (19/11/2022).
Roni menjelaskan, kalau rencana JPKP Deli Serdang dalam APH untuk melakukan pengauditan terhadap Dana Desa Mekar Sari sudah sangat tepat. Dilansir poskotasumatera.com Kamis (17/11/2022) " JPKP Akan Surat APH, Desak Audit Dana Penanggulangan Narkoba Desa Mekar Sari Kecamatan Delitua".
Pasalnya, dilihat dari simpang siurnya keterangan Kades kepada media menimbulkan kecurigaan bagi masyarakat dan juga publik.
" LIPPI Sumut siap mendukung JPKP Deli Serdang untuk mendesak APH guna mengaudit DD Mekar Sari itu. Dan LIPPI juga siap menggiringnya hingga tingkat Polda Kejaksaan Tinggi" tegas Roni Al-Hadi.
Dimana sebelumnya diwartakan, Kades Mekar Sari, Juliadi mengatakan kepada media Poskotasumatera.com dan Moltoday.com kalau pihak desa sudah menganggarkan Dana Desa guna penanggulangan narkoba melalui penyuluhan di desanya. Namun Kades tidak menyebutkan berapa banyak jumlah anggaran yang diperuntukkan guna penanggulangan narkoba di desanya tersebut.
Dan perkataan Kades Mekar Sari, Juliadi berbeda dengan awak media lain, seperti yang dilansir oleh media online narasisumut.id terbitan Kamis 17 November 2022. Yang berjudul; "Kepala Desa Mekar Sari Bantah Narkotika dan Judi Di Desanya" juga masih di narasisumut.id Kades Mekar Sari membantah dengan judul "Kades Mekar Sari Sebut Berita Marak Narkoba Di Desanya Hoax".
Keterangan yang disampaikan Kades Mekar Sari ini cukup bertolak belakang dengan realitas yang ada di Desa Mekar Sari Kecamatan Deli Tua, dimana beberapa kali aparat kepolisian telah mengamankan penyalahguna narkotika di Desa Mekar Sari.
Dikutif dari medan.tribunnews.com "Seorang janda muda berinisial Ju (39) ditangkap dari kediamannya di Dusun IV, Desa Mekar Sari, Kecamatan Delitua, Kabupaten Deli Serdang karena kedapatan memiliki narkoba jenis sabu seberat 22,06 gram saat berlangsungnya operasi yang dilakukan jajaran Satres Narkoba Polresta Delis Serdang, Kamis (21/7/2022)."
Hal ini membuktikan peredaran Narkoba ada terjadi di Desa Mekar Sari Kecamatan Delitua, Namun Kades Mekar Sari Juliadi, terkesan gerah dengan adanya pemberitaan Narkoba di Desanya.
Sebelum melakukan klarifikasi atau bantahan pemberitaan melalui media yang berbeda Kades Mekar Sari Juliadi dikonfirmasi mengatakan terkait narkoba sudah menganggarkan untuk penanggulangannya.
"Iya Pak, untuk judi di Desa Mekar Sari kami terus melaksanakan koordinasi terhadap pihak Polsek Deli Tua terkait perihal tersebut, Jika memang ada lokasi judi di Desa kami yang belum terjamah maka boleh kita bersama-sama untuk melaporkan judi tersebut ke Polsek melalui Bhabinkamtibmas kita
Berkenaan dengan narkoba kami terus berkoordinasi dengan pihak Polsek beserta Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk memberantas hal tersebut. Bahkan pemdes mekar sari juga telah menganggarkan untuk penanggulangan narkoba mengenai penyuluhan pemberantasan narkoba.
Itu saja mungkin yang bisa saya sampaikan Bang. Terimakasih" jelas Kades., Rabu (16/11/2022).
Dikonfirmasi lebih lanjut, Kamis (17/11/2022) terkait jumlah anggaran penangulangan narkoba di Desa Mekar Sari, Kepala Desa Mekar Sari Juliadi belum menjawab konfirmasi wartawan.
Sementara Camat Delitua yang dikonfirmasi terkait anggaran penangulangan Narkoba di Desa Mekar melalui sambungan WhatsApp, Jumat (18/11/2022), merespon dengan mengatakan akan mengkonfirmasi terlebih dahulu kepada Kades Mekar Sari Juliadi "Nanti saya konfirmasi ke kades mekarsari Pak,. Saya lagi acara di Percut" jawab Camat singkat.(PS/HS)
