Bagaimana
tidak, Franc Benrhard Tumanggor, Bupati Pakpak Bharat mendadak mendatanginya.
Ernalaba
sontak merasa kaget. Dia yang sedang sibuk memjemur hasil lanen jagungnya
terlihat canggung didatangi orsng nomor satu di Kabipaten pakpak Bharat ini.
Banyak
panennya pak, sapa Franc ramah, Ah, lumayanlah pak, ini sekarang lagi menjemur,
jawab Ernalaba. Butuh apa pak,? tanya Franc lebih lanjut.Kalau boleh mesin
pemipil jagunglah pak, jawab Ernalaba kemudian.
Baik,! tegas
Bupati,Franc Bernhard Tumanggor kemudian memerintahkan Ajudannya. Telepon Dinas
Pertanian, sekarang, perintahnya tegas.
Tidak lama
seseorang menjawab diujung telepon yang ternyata adalah Kepala Bidang
Prasarana, Sarana dan Penyuluh Pertanian, Mike Ferdi Banurea, SP.
Saya sekarang
di Desa Penanggale Binanga Boang, ini ada petani kita butuh mesin pemipil
jagung, segera kirim satu unit ya, hari ini ditunggu, perintah dia.
Tidak
menunggu lama, satu unit mesin pemipil jagung tiba di tempat ini.
Ini dia pak
mesin pemipil jagungnya, ucap Mike Ferdi Banurea, SP saat menyerahkan mesin
ini.
Terimakasih
banyak buat bapak Bupati, tidak ada angin tidak ada hujan, tiba-tiba datang,
kasi mesin pemipil lagi, semoga kedepan hasil panen kami semakin bagus, ucap
Ernalaba Bancin.
Nantinya mesin pemipil ini akan dipergunakan bersama di Kelompok Tani Raja Gok, dimana Ernalaba Bancin sebagai Ketua Kelompok.Nanti kami pergunakan bersama di kelompok Tani kami, pungkas dia.
Franc
Benrhard Tumanggor memang tengah memberi perhatian lebih bagi pengembangan
pertanian dan ketahanan pangan di Daerahnya. Upaya ini dia lakukan guna membawa
Pakpak Bharat menuju kemandirian pangan serta terbebas dari ketergantungan
pangan terhadap Daerah lain. (PS/K.TUMANGGER).
